HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebuah tungu smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah mengalami ledakan dan kebakaran hebat.
Hal ini dibenarkan oleh Kapolres Bahodopi, Ipda Edi Cahyono. Ia menyampaikan bahwa ledakan ada di sebuah tungku yang ada di pabrik produksi baja nirkarat tersebut.
“Iya, benar ada ledakan,” kata Ipda Edi dalam keterangannya, Minggu (24/12) seperti dikutip Holopis.com.
Pun demikian, Ipda Edi tak bersedia menyampaikan informasi lanjutan, sebab pihaknya masih mengumpulkan banyak keterangan terkait dengan insiden itu agar laporannya bisa semakin solid.
“Sedang pulbaket (pengumpulan bahan dan keterangan),” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Exco Partai Buruh Kabupaten Morowali, Katsaing menyampaikan bahwa insiden tersebut berlangsung pada pagi tadi.
“Pada pukul 05.30 WIB,” kata Katsaing.
Kejadian itu bermula saat para pekerja sedang melakukan perbaikan tungku dan pemasangan plat pada bagian tungku tersebut. Kebakaran itu juga menyulut beberapa tabung oksigen yang ada di sekitar lokasi dan membuat kedakan semakin besar hingga apu melahap bangunan serta sejumlah pekerja.
“Menurut kesaksian karyawan pero silicone PT ITSS sedang melakukan perbaikan tungku,” jelasnya.
Akibat ledakan itu, Katsaing menyebut bahw ada laporan yang masuk ke pihaknya, bahwa diduga ada belasan orang yang meninggal dunia. Termasuk ada yang kritis, luka berat, maupun luka ringan.