HOLOPIS.COM, JAKARTA – Seorang pria kehilangan uang sebesar Rp750 juta setelah ia berniat menyogok agar lulus saat mengikuti tes masuk polisi. Dalam sebuah video yang saat ini sudah viral di media sosial.
Pria berinisial YR yang berasal dari Bengkulu Utara itu awalnya mengikuti seleksi penerimaan Bintara Polri pada gelombang kedua. Namun ia malah gugur, kemudian mencoba cara pintas dan curang demi bisa lolos.
Ia pun meminta bantuan dengan seorang Polisi berinisial SE, agar bisa diloloskan tes polisi yang sangat ia inginkan.
Dengan rasa penyesalan, YR mengaku bahwa ia memang menyesal dan menyadari bahwa cara yang tadinya ia ingin coba bersama SE adalah cara yang salah.
“Saya berpikir kenapa saya bisa mengikuti alurnya si Sigit ini, sebenarnya saya tau pak Sigit ini, jalur yang diambil ini salah,” ujar YR dengan lemas sambil masih mengenakan masker, dikutip Holopis.com, Jum’at (22/12).
YR pun menjelaskan bahwa SE bersedia menjebolkan dirinya ke Bintara Polri, asalkan ia mau membayar sebesar 600 juta rupiah.
Tak cukup, SE ternyata kembali minta yang sebesar 150 juta. Sehingga total biaya yang ia keluarkan demi bisa menjadi anggota kepolisian dengan jalur curang adalah 750 juta rupiah.
Bukan Korban Satu-satunya
Ternyata YR bukanlah satu-satunya korban SE. Setelah membayar 750 juta, ia pun mengikuti pelatihan dengan dua korban lainnya. Namun kemudian, ia hanya menerima surat penerimaan yang dipalsukan oleh SE.
Kasi Penkum Kejati Bengkulu, Ristianti Andriani mengatakan pihaknya sudah menerima surat pemberitahuan dimulainya penyidikan atau SPDP kasus tersebut. Ia juga sudah menunjuk dua jaksa untuk meneliti berkas perkara, yang sudah diserahkan, ke kejati Bengkulu.
“Berkas pertama kali diantarkan itu ada P 18, dan P 19 juga, dan berkas udah kembali lagi, sudah terbit untuk pemeriksaan selanjutnya,” ujarnya.
Reaksi Netizen
Meskipun menjadi korban dalam kasus penipuan ini, netizen mengaku tak habis pikir dengan YR. Netizen berpendapat seharusnya YR bisa membuat kontrakan dengan nominal uang sebanyak itu.
“750 juta kalau dibikin kontrakan/modal usaha cuan nggak?” kata @Neverlandskyy.
“Kenapa harus dikasihani? Kan dia masuk dengan cara yang salah?” kata @PNSvestor.
“Udah niat pakai ordal sih. Semakin gede bayarannya semakin besar kemungkinan buat diterima, itu yang dia pikirin. Udah rahasia umum buat jadi polisi bayarnya gede,” kata @anadoh1245.