Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Minum teh telah menjadi kebiasaan sehari-hari bagi banyak orang di seluruh dunia. Apalagi jika mengonsumsi teh hangat pada pagi hari, dingin di siang hari atau setengah panas di malam hari.

Selain memberikan kenikmatan rasa, teh juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang didukung oleh penelitian ilmiah.

Berdasarkan rangkuman yang dilakukan oleh Holopis.com, berikut adalah 3 (tiga) manfat meminum teh bagi kesehatan tubuh ;

1. Antioksidan dan Perlindungan Sel
Teh mengandung senyawa antioksidan, seperti katekin, yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.

Antioksidan ini dapat memberikan perlindungan terhadap kerusakan sel dan memainkan peran penting dalam pencegahan penyakit degeneratif.

2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi teh setiap hari dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Karena, senyawa di dalam teh dapat membantu mengurangi kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), yang berperan dalam menjaga kesehatan jantung.

3. Meningkatkan Fungsi Kognitif
Kandungan kafein dan asam amino L-theanine dalam teh dapat meningkatkan kewaspadaan dan fungsi kognitif. Teh hijau, khususnya, telah dikaitkan dengan peningkatan daya ingat dan fokus.

Namun, seperti halnya banyak hal dalam kehidupan, mengonsumsi teh juga memiliki potensi bahaya jika tidak dikonsumsi dengan bijak. Karena setidaknya ada efek samping bagi tubuh anda jika terlalu banyak mengonsumsi teh.

Berikut adalah 3 (tiga) bahaya meminum teh secara berlebihan ;

1. Efek Kafein Berlebihan
Teh mengandung kafein, yang jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat menyebabkan masalah tidur, kecemasan, dan gangguan pencernaan. Kafein juga dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah pada beberapa individu.

2. Risiko Fluorida Berlebih
Beberapa jenis teh, terutama teh hitam, mengandung fluorida. Mengonsumsi fluorida berlebih dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti fluorosis gigi dan gangguan fungsi tiroid yang bertugas mengatur metabolisme pada tubuh.

3. Iritasi Lambung
Teh dapat menyebabkan iritasi lambung pada beberapa individu, terutama jika dikonsumsi dengan perut kosong atau jika seseorang memiliki riwayat gangguan lambung.

Oleh sebab itu, bagi Sobat Holopis yang cinta dan doyan mengonsumsi teh, sebaiknya selalu bijak ya. Saat menikmati teh, penting untuk memperhatikan jumlah konsumsi dan jenis teh yang dikonsumsi.

Idealnya, konsumsi teh sebaiknya sejalan dengan panduan kesehatan harian dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing individu.

Sebelum membuat perubahan signifikan dalam konsumsi teh, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan pribadi.