HOLOPIS.COM, JAKARTA – Resep kuliner kali ini ada Telur Dadar Kecap, yang tentunya merupakan hidangan sederhana namun tetap lezat sebagai teman lauk makan sobat Holopis.

Selain itu, Telur Dadar Kecap kali ini dijamin lebih menarik dan lezat daripada telur dadar pada umumnya.

Penasaran seperti apa? Berikut ini bahan dan cara membuat Telur Dadar Kecap, seperti dikutip Holopis.com dari Instagram @mrs.wijaya, Selasa (5/12) :

Bahan

– 5 butir telur
– Kecap asin secukupnya
– 4 sdm kecap manis
– Garam & Penyedap secukupnya
– Sejumput gula
– Air & minyak secukupnya

Bumbu Iris

– 5 siung bawang putih
– 10 siung bawang merah
– 50 g cabai rawit
– 5 btng daun bawang merah

Cara Membuat

– Dadar telurnya satu-persatu, namun sebelum didadar, beri masing-masingnya sedikit kecap asin agar tidak hambar, lalu dikocok, kemudian digoreng, setelah matang sisihkan
– Kemudian, tumis bumbu iris yang disiapkan tadi hingga harum menggoda, kecuali daun bawang, lalu tuangkan sedikit air, serta beri garam, penyedap dan gula
– Terakhir, masukkan telur yang telah disisihkan tadi, kemudian dikoreksi rasanya, lalu tambahkan daun bawang, setelah itu angkat, kemudian sajikan

Sebagai informasi tambahan, untuk sobat Holopis, jangan takut mengonsumsi telur yah, berikut beragam manfaat yang terdapat pada telur, sebagaimana informasi yang dikutip Holopis.com dari Kemenkes :

1. Membentuk Jaringan Tubuh dan Fungsinya

Pada dasarnya, telur ayam itu mengandung protein yang mana memang berperan penting dalam hal pembentukan dan perbaikan di semua fungsi sel tubuh kita. Zat gizi tersebut ternyata mampu membentuk setiap sel dan jaringan penyusun tubuh lho, mulai dari otot, peredaran darah, tulang, hingga otak.

Semua tubuh manusia itu sangat memerlukan adanya protein, terutama dalam proses metabolisme, membentuk energi, menghasilkan hormon, bahkan menyembuhkan luka sekalipun. Nah, dengan mengkonsumsi telur setidaknya satu butir untuk satu hari, dinilai mampu menyediakan protein bagi tubuh kita.

2. Menjaga Kesehatan Mata

Telur mengandung vitamin A, zinc, dan antioksidan, berupa lutein dan zeaxanthin yang mana sangat bermanfaat bagi kesehatan mata. Lutein dan zeaxanthin ini biasanya akan terkumpul pada retina mata kita dan berperan untuk melindunginya dari kerusakan akibat sinar matahari.

Bahkan beberapa penelitian juga menyatakan bahwa keberadaan antioksidan lutein dan zeaxanthin ini dinilai mampu membantu untuk mengurangi risiko penyakit katarak dan degenerasi makula. Perlu diketahui bahwa kedua penyakit tersebut adalah penyebab kebutaan bagi para lansia.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat

Memang benar bahwa telur itu mengandung kolesterol, tetapi justru kolesterol tersebut mampu mengubah kolesterol jahat menjadi yang lebih sehat. Telur itu dapat menyeimbangkan kadar kolesterol darah di tubuh kita. Terdapat sebuah penelitian yang dimuat dalam British Medical Journal, yang menyatakan bahwa ternyata tidak ada hubungan antara makan telur dengan risiko penyakit jantung.

4. Menguatkan Sistem Imun

Sebutir telur ternyata mengandung beragam zat gizi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan imun tubuh lho. Sebut saja ada asam amino yang mana sebagai pembentuk kekebalan, mulai dari vitamin A, antioksidan, vitamin B12, hingga mineral selenium. Pada bagian kuning telur itu mengandung glikopeptida tersulfonasi, sebuah zat yang membantu merangsang produksi dari makrofag.

Makrofag ini adalah sel-sel kekebalan pada sistem imun tubuh yang mampu melindungi tubuh kita ini dari serangan penyakit hingga infeksi apapun.

5. Meningkatkan Fungsi Otak

Telur ayam menjadi sumber dari asam amino, kolin, dan omega-3 yang tentu saja merupakan kandungan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan saraf serta jaringan otak, terutama pada anak. Maka dari itu, anak-anak memang disarankan untuk mengkonsumsi telur sebagai lauk, asal tidak boleh berlebihan.

6. Membantu Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Telur tidak hanya dapat menurunkan kolesterol jahat saja, tetapi juga dapat meningkatkan jumlah High-Density Lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik. Orang-orang yang memiliki HDL tinggi, biasanya akan berisiko lebih rendah untuk terkena stroke dan penyakit jantung.

7. Menambah Energi pada Tubuh Anak

Pada dasarnya, dalam sebutir itu mengandung sekitar 60 kalori dan 5,5 gram protein sehingga tentu saja dapat menambah energi, terutama pada anak-anak. Jika anak memiliki energi yang cukup, maka mereka juga dapat menjalankan aktivitas dengan lebih baik, baik itu ketika di sekolah maupun di rumah.

8. Mencegah Anemia

Anemia adalah kondisi dimana tubuh kita kekurangan sel darah merah, sehingga tidak dapat membawa oksigen dengan jumlah yang cukup. Jika kita pernah mengalami anemia, biasanya akan merasa mudah lelah, susah berkonsentrasi, mual, dan wajah menjadi pucat. Lalu, bagaimana cara menangani anemia? Caranya adalah dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan folat, contohnya adalah telur ayam.