Berita Holopis JAKARTA, HOLOPIS.COMMenteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Prof Mohammad Mahfud MD menegaskan bahwa agenda pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI siap digelar di Papua.

“Saya sudah keliling dan diskusi dgn pejabat-pejabat daerah bersyukur karena pelaksanaan PON dan Peparnas semakin baik. Kalau bagi saya, menurut keyakinan ini akan berjalan baik, mudah-mudahan keyakinan saya terjaga dan terlaksana baik,” kata Mahfud MD dalam konferensi persnya langsung dari Papua, Jumat (10/9).

Dari hasil inspeksinya, Mahfud mendapati memang ada kekurangan di beberapa vanue cabang olahraga, hanya saja ia menyebut kekurangan itu bisa dikejar sebelum pelaksanaan pertandingan pendahuluan.

“Ada sedikit kekurangan ada 1 dan 2 vanue saja, tapi saya sudah bicara ke Dispora, dipastikan yang ditentukan akan selesai sehingga akhirnya bisa berjalan sesuai dengan cabang olahraga terkait,” ujarnya.

Mahfud MD juga menyebut bahwa pelaksanan PON XX dan Peparnas XVI di Papua akan berjalan dengan aman. Baik dari sisi unsur kriminalitas maupun penanggulangan pandemi Covid-19.

“Aman itu artinya aman dari tindakan-tindakan kriminal, keributan dan aman Covid, protokol kesehatan harus jadi hal yang tidak boleh dilupakan,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Mahfud MD juga menyampaikan mengapa PON digelar di Papua. Ini kata Mahfud merupakan perintah langsung Presiden Joko Widodo. Dimana kepala negara itu ingin agar Papua bisa ikut maju.

“PON dilakukan di Papua karena agar pemerintah ingin ada pesta olahraga nasional agar Papua bisa maju dengan daerah-daerah lain di Indonesia,” paparnya.

Sekaligus, ia mengatakan bahwa suksesi PON dan Peparnas ini akan menjadi pembuktian bahwa negara hadir.

“PON aman menjadi bukti bahwa negara hadir di Papua. Jadi apa yang dilakukan di daerah-daerah lain bisa dilakukan juga di sini,” tandasnya.