HOLOPIS.COM, JAKARTA – Xiaomi yang merupakan salah satu produsen handphone terbesar, kembali menghadirkan produk baru. Kali ini bukan handphone, tapi mobil listrik yakni SU7 dan SU7 Max.

Bahkan, lisensi penjualan mobil listrik pertamanya di China sidah dikantongi Xiaomi. Dalam lisensi tersebut, terungkap bentuk dari Xiaomi SU7 dan SU7 Max berwujud sebuah mobil sedan.

Dimensi mobil listrik Xiaomi SU7, 4.997 x 1.963 x 1.455 mm (1.440 mm tanpa sensor LiDAR). Xiaomi SU7 Max, memang memiliki dimensi yang lebih tinggi karena dilengkapi sensor LiDAR di bagian atasnya.

Dikutip Holopis.com dari Android Authority, Jumat (17/11) Xiaomi SU7 memiliki bobot 1.980 kilogram sedangkan SU7 Max beratnya 2.205 kilogram.

Kemudian, kapasitas baterainya juga berbeda, begitu juga dengan kecepatan maksimalnya sebesar 210 km/jam vs 265 km/jam.

Xiaomi juga memiliki varian SU7 Pro jika dilihat dari badge yang ada di foto di bawah ini. Tapi Android Authority yang pertama kali melaporkan mobil listrik Xiaomi tidak menemukan informasi spesifikasi yang lengkap.

Mengingat Xiaomi merupakan perusahaan teknologi, mobil listrik pertamanya juga akan dilengkapi dengan fitur pintar.

Mobil listrik ini diprediksi akan hadir dengan sistem operasi HyperOS yang baru saja diperkenalkan oleh Xiaomi.

Saat HyperOS pertama kali diluncurkan, Xiaomi mengatakan sistem operasi ini dirancang untuk menghubungkan perangkat pribadi, mobil, dan perangkat rumah pintar dalam satu ekosistem yang disebut ‘Human x Car x Home’.

Tapi HyperOS yang dipasang di mobil listrik Xiaomi kemungkinan akan berbeda dengan versi yang digunakan di ponselnya.

HyperOS sepertinya akan dibagi menjadi ‘HyperOS Mobile’ plus ‘HyperOS IoT’, tapi belum diketahui versi yang digunakan untuk mobil akan masuk kategori apa