JATIM, HOLOPIS. COM – Kementerian Pertahanan menjalin kerjasama dengan Perguruan Tinggi Negeri Universitas Airlangga (Unair) dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS).

Kerjasama antar institusi ini pun disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Dimana dirinya berharap agar dalam kerjasama ini nantinya kelak bisa berguna dalam menciptakan mahasiswa yang tangguh dan mandiri.

“Mari kita sama-sama mewujudkan pertahanan negara Indonesia yang kuat, tangguh dan mandiri melalui kegiatan kerja sama pendidikan, penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi”, kata Prabowo, Senin (6/9).

Dalam nota kesepahamann yang ditanda tangani tersebut terkait dengan Penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Pengembangan Kelembagaan.

Kemudian terkait juga dengan Penyelenggaraan Kolaborasi Riset dan Pengembangan Sumber Daya, Penyelenggaraan Kegiatan Ilmiah, Kajian Ilmiah, Seminar dan Lokakarya, Penyediaan Komponen Pendidikan dan Tenaga Ahli, dan kegiatan lainnya yang disepakati oleh Kemhan RI, Unair serta ITS.

Dengan adanya nota Kesepahaman ini, Prabowo berharap dapat dilakukan secara maksimal demi mendukung upaya penyelenggaraan pertahanan negara.

“Apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pihak Unair dan ITS atas terwujudnya jalinan hubungan kerja sama, yang diharapkan dapat membangun komitmen dan sinergitas melalui penyelenggaraan kegiatan pendidikan, penelitian serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, ” tukasnya.

Selain penandatanganan nota kesepahaman, Prabowo juga menyempatkan diri melihat langsung teknologi apa saja yang dimiliki kedua universitas tersebut.

Setelah melihat langsung, dia pun mengapresiasi hasil-hasil penelitian di antaranya vaksin yang dikembangkan oleh Unair dan ventilator, oksigen konsentrator, sepeda motor listrik, dan teknologi kapal selam yang dikembangkan oleh ITS.