JAKARTA, HOLOPIS.COM Kepala bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan, bahwa aparat gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP telah melakukan razia terhadap kafe dan resto Holywing di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Pasalnya, di tengah situasi pandemi Covid-19 masih melanda walaupun status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah berada di level 3, dengan arti kasus Covid-19 mengalami trend penurunan, namun para pengunjung Holywing ternyata penuh dan mengabaikan jarak aman.

“Iya malam Sabtu, malam Minggu kami lakukan razia prokes,” ujar Yusri kepada wartawan di Jakarta, Minggu (5/9/2021).

Dalam razia di kafe Holywing Kemang itu, aparat gabungan memang sedang menjalankan operasi yustisi. Tujuannya untuk menegakkan hukum terhadap para pelanggar prokes Covid-19.

Target razia adalah tempat hiburan malam yang beroperasi melebih batas maksimal operasional sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah daerah terkait PPKM level 3. Kemudian, terkait pula dengan jumlah batas maksimal lokasi.

“Jadi ada dua, operasi yustisi bersama-sama untuk penegakan hukum terhadap pelanggar prokes khusunya tempat hiburan yang melanggar seperti melebihi kapasitas yang ditetapkan dalam aturan PPKM level 3,” jelasnya.

Dari keterangan Yusri, Holywing Kemang melanggar secara keseluruhan, baik batas jam operasional hingga batas maksimal daya tampung lokasi. Dan untuk sanksi yang akan dijatuhkan kepada pengelola Holywing, Yusri menyebut akan tetap mengikuti aturan yang sudah ada.

Sebelumnya, beredar sebuah video TikTok yang memperlihatkan suasana penggerebekan Holywing yang melanggar aturan protokol kesehatan di masa PPKM Level 3. Jarak yang tidak dijaga dan batas ruangan ternyata dibiarkan full.

Terdengar suara kekecewaan aparat yang melihat bahwa banyak anak muda yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan tersebut.

“Holywing Kemang ini. Kapan selesai negeri ini?,” ucapnya.

Pria di video itu juga menyayangkan kelompok anak muda yang masih nongkrong dengan berkerumun tanpa disiplin prokes di Holywings, sehingga menjadi sumbangsih dari lamanya penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia.

“Tidak ada anak mudanya yang mau kerja sama menghapus Covid. Lihatlah anak mudanya ini, gak jelas,” ucap pria di dalam video.

Terdengar pula teriakan keras dan tegas dari aparat gabungan agar seluruh pengunjung Holywing membubarkan diri dengan segera.