JAKARTA, HOLOPIS.COM – Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga mengumugkan ia tidak akan kembali mencalonkan diri sebagai pemimpin dari partai pemerintahannya di akhir bulan ini.
Suga ditunjuk untuk menjadi Perdana Menteri pada bulan September lalu, dikarenakan mundurnya Shinzo Abe, yang mundur karena alasan kesehatan.
Meskipun saat ditunjuk ia menerima dukungan, namun setelah Suga menghadapi kritik mengenai penanganannya terhadap pandemi Covid-19, dan keputusannya untuk menjadikan Tokyo tuan rumah Olimpiade padahal kasus corona yang terus meningkat, dukungan kepadanya pun terus menurun.
Dilansir dari Skynews, saat ini Jepang masih dalam keadaan darurat dan tengah bergulat dengan gelombang terburuk virus corona, dengan lebih dari 1,5 juta kasus sejak awal pandemi.
Ketika Suga menjadi Perdana Menteri, ia memperkenalkan serangkaian langkah-langkah pragmatis seperti transformasi digital dan reformasi administrasi, tetapi dukungan publik menurun ketika melihat langkah-langkah yang ia ambil dalam menghadapi pandemi.
Meningkatnya kasus virus corona, dan keputusan pemerintah untuk mengadakan Olimpiade menurunkan dukungan public kepada Suga hingga 26% dari survey yang dilakukan media.