HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari Kanker Payudara Sedunia diperingati pada tanggal 19 Oktober di setiap tahunnya.
Hari Kanker Payudara Sedunia diperingati bertujuan untuk mengajak masyarakat luas untuk sadar tentang hal mengenai kanker payudara.
Terkait Hari Kanker Payudara Sedunia itu sendiri, sejatinya penetapan tanggal peryaaannya masih banyak perbedaan. Tanggal 19 Oktober ditetapkan merujuk pada Universidad de Mendoza, sebagai Hari Internasional untuk Melawan Kanker Payudara atau International Day of Fight Against Breast Cancer.
Ada pun apabila merujuk pada National Breast Cancer Foundation, disebutkan bahwa pada Jumat ketiga bulan Oktober diperingati sebagai Hari Mamografi Nasional atau National Mammography Day yang jatuh di 20 Oktober.
Menariknya, di Indonesia sendiri, sesuai apa yang disampaikan Wakil Ketua Lovepink Indonesia, Tri Oetami, disebut bahwa Hari Kanker Payudara Sedunia jatuh di tanggal 26 Oktober.
Maka dari itu, peringatan Hari Kanker Payudara Sedunia itu sendiri sejatinya bervariasi. Menurut Kemenkes RI, secara umum, bulan Oktober merupakan Bulan Kesadaran Kanker Payudara. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan kewaspadaan masyarakat dunia terhadap penyakit kanker payudara.
Sejarah Hari Kanker Payudara Sedunia
Hari Kanker Payudara Sedunia sejatinya dirayakan untuk yang pertama kalinya pada tahun 1985, dimana hal itu seiring dengan American Cancer Society, yang bekerja sama dengan AstraZeneca yang merupakan perusahaan farmasi, yang mendirikan Bulan Kesadaran Kanker Payudara Nasional di USA.
Inisiatif tersebut lantas tersebar secara internasional, yang kemudian menjadi gerakan global untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kanker payudara.
Kemudian, Hari Kanker Payudara Sedunia semakin menjadi perhatian ketika istri dari Presiden Amerika Serikat ke-38 Geralf Ford, yakni Betty Ford ikut turun tangan memberikan bantuan.
Betty Ford merupakan tokoh yang ikut memperkenalkan Hari Kanker Payudara Sedunia, dimana Betty Ford sendiri merupakan orang yang telah melalui pengalaman dalam hal kanker payudara.