BerandaNewsPolhukamPDIP Cuma Bisa Pasrah Tak Jadi Pilihan Kaesang

PDIP Cuma Bisa Pasrah Tak Jadi Pilihan Kaesang

HOLOPIS.COM, JAKARTA – PDIP memendam kekecewaan mereka ketika akhirnya Kaesang Pangarep lebih memilih bergabung dengan PSI.

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah kemudian menyebutkan bagaimana perjalanan politik ayah dari Kaesang yakni Jokowi yang sudah hampir 20 tahun menjadi kader PDIP dan membawanya ke berbagai jabatan politik.

“Perjalanan panjang dari sejak menjadi Wali Kota selama 7 tahun, ditambah ketika menjadi Gubernur Jakarta selama kurang lebih sekitar dua tahun. Lalu menjadi Presiden sampai sekarang, sekitar 9 tahun,” kata Said dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (26/9).

“Ibaratnya Pak Jokowi bersama seluruh keluarga, termasuk Kaesang, berada dalam perahu bernama PDI Perjuangan,” sambungnya.

Penerbit Iklan Google Adsense

Namun, Said kemudian malah berbicara bahwa Kaesang Pangarep secara administratif sudah pisah dengan keluarga Jokowi pasca menikah.

“Kaesang memang benar merupakan anak Presiden Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan. Namun Kaesang, saat ini secara administratif dari Kartu Keluarga misalnya, telah membentuk keluarga sendiri. Sudah menjadi keluarga lain,” tukasnya.

Dengan kondisi seperti itu, Said pun menyatakan tidak mau lagi ambil pusing jika keluarga Jokowi tidak sepenuhnya bergabung ke PDIP jelang Pemilu 2024.

“PDI Perjuangan terlalu besar untuk terusik hanya oleh satu dua orang apalagi yang bukan menjadi pengurus inti,” tukasnya.

Menurut Said, masih banyak masyarakat lainnya yang mengantri untuk mendaftar menjadi kader PDIP ketimbang mereka sibuk mengurus Kaesang.

“Jika seorang pengurus sekalipun keluar masih ada puluhan, ratusan, ribuan dan bahkan jutaan yang siap menggantikan,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Afifuddin Ogah Mundur Meski Dikritik Mahfud MD

Plt Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin menanggapi kritik yang dilontarkan Mahfud MD usai pemberhentian Hasyim Asy'ari sebagai ketua oleh DKPP RI.

Jokowi Tak Kunjung Tanda Tangani Pemberhentian Hasyim Asyari

Presiden Jokowi (Joko Widodo) mengaku belum menandatangani Keppres pemberhentian Hasyim Ashari dari posisi Ketua KPU RI.

Pegi Setiawan Bebas, Mabes Polri Bakal Evaluasi Penyidik

Mabes Polri menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh pasca putusan praperadilan yang membebaskan Pegi Setiawan.

Jokowi Bela KPU dari Kritik Mahfud MD

Presiden Jokowi (Joko Widodo) menanggapi kritik dari Mafud MD yang mendesak komisioner KPU mundur pasca kasus seksual Hasyim Ashari.

KPK Tak Sudi Gubris Megawati

KPK ogah menanggapi tantangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri soal penanganan kasus Harun Masiku.

Raffi Ahmad Bilang Nggak Dibayar Kampanyekan Marshel dan Jeje

Aktris Raffi Ahmad menepis kabar bahwa dirinya telah mendapatkan bayaran untuk mendukung calon kepala daerah di Pilkada Serentak 2024.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS