HOLOPIS.COM, JAKARTA – Jaksa Agung ST Burhanuddin mengingatkan para jajarannya untuk bersiap menerima berbagai tudingan jelang Pemilu 2024.
Tudingan tersebut menurut adik dari kader PDIP TB Hasanuddin itu layaknya aparat hukum yang terlibat politik praktis dengan mengatasnamakan penegakan hukum.
“Di tahun politik ini, seluruh pihak akan membawa jargon politisasi dan kriminalisasi dalam penegakan hukum,” ucap Burhanuddin saat melakukan sidak ke Jampidsus dan dikutip Holopis.com, Minggu (17/9).
Burhanuddin yang sempat dilaporkan atas kasus perselingkuhan itu juga menegaskan agar jangan ada campur tangan politik dalam penegakan hukum.
“Tetap fokus dengan upaya-upaya pengembalian keuangan negara. Penegakan hukum jangan sampai kendor, dan teruslah berkarya untuk Indonesia terbebas dari korupsi,” ujarnya.
Burhanuddin menambahkan, di tengah hiruk pikuk proses demokratisasi dan perpolitikan tanah air, para penegak hukum harus tetap bekerja.
“Sebab kita bukan alat politik, tetapi kita adalah penegak hukum yang tujuannya menuntaskan segala persoalan hukum di negeri ini,” tuntasnya.