HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso menyayangkan adanya anggota Satlantas Polda Metro Jaya yang tidak mematuhi SOP (standar operasional prosedur) pengamanan delegasi KTT ASEAN SUMMIT 2023 yang berlangsung di Jakarta.
Di mana saat melintas delegasi dari Laos di bawah jalan layang Semanggi tepatnya di Jalan Non Tol Jenderal Sudirman menuju GBK Senayan, tiba-tiba ada mobil dinas Satlantas menerobos dan nyaris menyerempet mobil yang ditumpangi oleh delegasi negara sahabat itu.
Oleh sebab itu, Sugeng pun meminta agar Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo turun tangan. Sebab, apa yang terjadi membuat malu citra Polri dalam kegiatan pengamanan high level tersebut.
“Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus menegur keras Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Latif Usman yang tidak becus mengendalikan anak buahnya yang menerobos barisan tamu negara dalam KTT ASEAN ke-43,” kata Sugeng dalam keterangannya yang disampaikan kepada Holopis.com, Jumat (8/9).
Ia menegaskan bahwa dalam kegiatan pengamanan high level seperti pengamanan tamu negara tersebut, lalu lintas harus benar-benar steril, bahkan oleh petugas sekalipun yang tidak berada di dalam pos pengamanan.
“Jalur peserta delegasi KTT ASEAN harus kosong dan steril. Sehingga, setiap kendaraan di pertigaan diberhentikan,” jelasnya.
Dengan demikian, Sugeng menegaskan bahwa Indonesia Police Watch (IPW) meminta kepada Kapolri untuk menuntaskan kasus ini dan menyampaikannya kepada publik. Sebab, kasus ini juga menjadi pertaruhan nama baik institusi Kepolisan. Apalagi peristiwa penyerobotan jalur itu viral di media sosial.
“Kapolri harus mengusut masuknya mobil patroli dari Polda Metro Jaya yang menerobos jalur rombongan delegasi Laos, dan menegur Keras Dirlantas Polda Metro Jaya. Serta memberikan sanksi kepada pengemudinya yang arogan dengan menerabas SOP yang ada,” tegasnya.
“Hal ini sangat memalukan Indonesia di dunia internasional karena viralnya peristiwa tersebut tayang di dunia maya dan menurunkan citra Polri di masyarakat,” pungkas Sugeng.
@holopiscom Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan mobil dinas polantas Polda Metro Jaya menerobos iring-iringan kepala negara peserta KTT Asean ke-43 pada Rabu (6/9). Tampak dalam video yang berdurasi 42 detik tersebut seorang perwira tinggi yang sedang bertugas meminta mobil tersebut berhenti. “Hoi minggir, itu siapa, Polisi Gobl0k,” hardik salah seorang polisi yang sedang bertugas seperti dikutip Holopis.com. #Viral #KTTASEAN #fyp
