Sabtu, 18 Januari 2025
Holopis.comNewsRagamFase Bulan Purnama Perigee, BMKG : Waspada Dampak Pasang Maksimum Air Laut

Fase Bulan Purnama Perigee, BMKG : Waspada Dampak Pasang Maksimum Air Laut

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Fase bulan purnama (full moon) terjadi pada 1 Agustus 2023 bersamaan dengan perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) pada 2 Agustus 2023, berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

Untuk itu, BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) mengimbau masyarakat yang ada di wilayah pesisir untuk selalu waspada dengan kondisi tersebut.

“Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut,” kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo dalam ketrampilan yang dikutip Holopis.com, Selasa (2/8).

Eko menjelaskan, ukuran bulan menjadi lebih besar 14 persen dari saat Purnama Apoge dan kecerlangannya akan lebih cerlang 30 persen. Purnama Perigee akan terjadi pada 2 Agustus 2023 01.31 WIB. Pada saat itu tidak terjadi Gerhana Bulan.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, lanjutnya, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, di antaranya pesisir Sumatera Barat, pesisir Kepulauan Riau.

Kemudian di pesisir Banten, dan pesisir utara DKI Jakarta. Kemudian pesisir Jawa Barat, pesisir Jawa Timur, pesisir Bali, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Maluku, dan pesisir Papua selatan.

Ia mengatakan potensi banjir rob ini berbeda waktu hari dan jam di tiap wilayah yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir

“Seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” pungkasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral