HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mulai dari pandemi, peperangan, hingga isu-isu panas yang berseliweran di media sosial, adalah contoh dari sekian banyak dari permasalahan dunia yang harus dihadapi oleh masyarakatnya.
Berbagai krisis dan tantangan di dunia pun bisa diatasi dengan hubungan baik antar masyarakat. Hubungan baik bisa digapai jika manusia menjalin hubungan persahabatan dengan banyak orang.
Ini pun mengingatkan kita betapa pentingnya persahabatan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Karena itulah, Hari Persahabatan Internasional atau International Day of Friendship adalah hari yang penting untuk dirayakan.
Sejarah Hari Persahabatan Internasional
Hari Persahabatan Internasional atau International Day of Friendship adalah hari yang diproklamasikan oleh Majelis Umum PBB. Hari ini pun dimaksudkan untuk mengingatkan betapa pentingnya persahabatan antar negara, budaya, serta individual untuk menciptakan perdamaian.
Para generasi muda yang dianggap sebagai calon pemimpin pun diharapkan bisa meneruskan aktivitas-aktivitas yang bersahabat, serta semakin memahami perbedaan,
Hari Persahabatan Internasional juga merupakan lanjutan dari proposal yang pernah diajukan UNESCO terkait budaya perdamaian yang melarang keras kekerasan.
Langkah-langkah untuk mempromosikan budaya perdamaian:
- Menumbuhkan budaya damai melalui pendidikan
- Mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan
- Mempromosikan penghormatan terhadap semua hak asasi manusia
- Menjamin kesetaraan antara perempuan dan laki-laki
- Mendorong partisipasi demokratis
- Memajukan pemahaman, toleransi dan solidaritas
- Mendukung komunikasi partisipatif dan arus bebas informasi dan pengetahuan
- Mempromosikan perdamaian dan keamanan internasional