Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Buruh menyatakan akan selalu menjadi garda terdepan, untuk membela nasib kaum buruh dan orang miskin selama Omnibuslaw tidak dicabut oleh pemerintah.

“Hari ini sudah yang kelima kalinya, Partai buruh bersama organisasi lainnya untuk mengawal sidang UU cipta kerja. Omnibus law adalah dasar didirikannya kembali Partai Buruh, dan sampai kapan pun selama masih ada Omnibuslaw Partai Buruh akan jadi garda terdepan,” Katak Presiden Partai Buruh, Said Iqbal kepada Holopis.com, Rabu (26/7).

Selain itu, Said Iqbal juga menjanjikan kepada para kadernya jika Partai Buruh masuk ke dalam parlemen akan berjuang hanya untuk orang miskin.

“Kalau partai buruh ditakdirkan masuk dalam parlemen, kita hanya pikirkan orang miskin sebagai garda terdepan,” janjinya.

“Partai ini tidak butuh artis, tidak butuh tokoh, kita sudah capek di bohongi. Kita lawan orang kaya yang serakah itu, secara konstitusional,” sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Partai Buruh menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Negara dan Mahkamah Kontitusi (MK) pada Rabu, (26/7) pagi. Massa sudah berkumpul sekitar pukul 10.30 WIB di sekitar Patung Kuda, Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat.

Adapun tujuan digelarnya aksi tersebut adalah untuk menyuarakan tiga isu, yakni cabut omnibus law UU Cipta Kerja, naikkan upah minimum 2024 sebesar 15 persen, serta pencabutan UU Kesehatan.