Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Begini Penjelasan PSSI Terkait Catatan FIFA Soal Stadion JIS

HOLOPIS.COM, JAKARTA – FIFA belum mengunjungi Jakarta International Stadium atau Stadion JIS, namun dikabarkan telah memiliki catatan soal kondisi stadion tersebut. Begini penjelasan PSSI.

Sebelumnya diketahui bahwa, Stadion JIS jadi salah satu Venue yang diusung untuk Piala Dunia U-17 2023 yang diminta untuk direnovasi oleh FIFA.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh PSSI, seiring dengan diterimanya surat FIFA soal pengajuan venue Piala Dunia U-17.

Dalam hal ini, PSSI sendiri sejatinya memang telah mengajukan sebanyak delapan stadion ke FIFA, dimana enam di antaranya untuk Piala Dunia U-20 2023 lalu, dan dua lainnya yakni JIS dan Stadion Pakansari sebagai tambahan.

Dari assesment FIFA tersebut terkait delapan stadion itu, Stadion JIS lah yang mereka nilai butuh untuk direnovasi kembali, dimana salah satu hal yang disorot yaitu terkait kondisi rumput.

Catatan FIFA tersebut lantas jadi pertanyaan publik, padahal FIFA sendiri belum berkunjung dan akan datang ke Indonesia pada 28 Juli mendatang. Berikut penjelasan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir terkait hal ini.

“Begini, sejak awal kami mengusulkan delapan stadion ke FIFA, yang enam di antaranya untuk Piala Dunia U-20. Tapi kami juga menginginkan ada dua stadion tambahan, supaya memang kita mempunyai banyak lapangan yang punya standar internasional dan FIFA,” ungkap Erick, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com, Selasa (25/7).

“Kebetulan ini ada turnamennya, dari situ tentu FIFA mengecek bagaimana. Mereka ada konsultannya yang dikirim. Jadi kita tidak usah polemik, ada surat penunjukannya dari FIFA,” sambungnya.

Lanjutnya, Erick menyampaikan bahwa Stadion JIS sejatinya jadi venue yang diprioritaskan.

“Ya memang catatan dari FIFA adalah JIS yang diprioritaskan, tidak ada stadion lain. Dari pantauan FIFA, catatannya memang ada. Contoh di ‘Stadion A’ harus ada perbaikan A, tapi memang khusus satunya, FIFA menulis dengan black and white JIS ada seperti ini,” ucapnya.

“Ini nanti (red-renovasi) menyangkut akses semua, terus kalau ditanya apa karena Bu Tisha dan Pak Erick melobi FIFA? Tidak, Standar mereka tinggi dan punya sistem matang,” tambahnya.

“Bukan karena suka tidak suka, lalu melobi FIFA supaya ‘Stadion A’ kelihatan bagus, ya tidak. Kami kan inign semua stadion jadi baik,” tukasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Graham Arnold Hengkang dari Australia Usai Gagal Menang Lawan Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Australia Graham Arnold resmi mundur dari Socceroos. Langkah tersebut kabarnya diambil selepas gagal meraih kemenangan atas Timnas Indonesia di Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia beberapa waktu lalu.

Hansi Flick Pasrah Barcelona Digilas Monaco

Barcelona harus puas menerima kekalahan atas AS Monaco di laga perdana fase grup Liga Champions musim 2024/2025, pelatih Hansi Flick pun pasrah menilik hasil mengecewakan tersebut.

China Open 2024 : Lolos ke Semifinal, Fikri/Daniel Sikat Wakil Denmark 2 Gim Langsung

Pasangan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin lolos ke semifinal China Open 2024, usai sukses mengandaskan wakil Denmark di babak perempat final.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru