HOLOPIS.COM, JAKARTA – Motor Royal Enfield yang akan dilelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan, pada 12 Juni 2023, batal dilaksanakan karena adanya gangguan teknis.
Sehingga, proses lelang akan kembali dilakukan yang direncanakan pada bulan Juli 2023. Menurut Direktur Lelang DJKN Kemenkeu Joko Prihanto, pihaknya tengah mempersiapkan saran dan prasarana yang dibutuhkan dalam proses lelang, terutama infrasktruktur informasi teknologi (IT).
“Kemarin kan ada problem, jadi Royal Enfield nanti akan kami lelang ulang, Insya Allah tanggal 28 (Juli),” kata Joko dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Kamis (20/7).
Kendala yang terjadi sebelumnya menurut Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Rionald Silaban. Karena membludaknya peminat lelang sehingga terjadi kendala teknis saat akan dilangsungkan lelang.
“Karena kemarin traffic-nya melonjak di luar perkiraan. Belajar dari pengalaman bulan lalu, maka sekarang kami persiapkan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta II lewat Bea Cukai Priok melakukan lelang motor Royal Enfield Classic.
Lelang Barang Tidak Dikuasai berupa puluhan unit Royal Enfield Classic, akan digelar pada Senin 12 Juni 2023. Dalam unggahannya di akun Instagram @beacukaipriok, terdapat berbagai motor Royal Enfield mulai dari yang 350 cc hingga 500 cc.
Selain itu, Sobat Holopis juga bisa pilih warna seperti Army Battle Green, Chrome Black, Squadron Blue, Stealth Black, dan Gunmetal Grey.
Dalam pengumuman lelang nomor PENG-04/KPU.0164/PL/2023, yang lalu ada 30 motor Royal Enfield yang dilelang yakni RE Classic 500 cc dan RE Classic 350 cc. Royal Enfield 350 dilelang mulai Rp 23 jutaan, sedangkan Royal Enfield Classic 500 nilai limit lelangnya Rp 27 jutaan.
Selain itu juga perlu menyiapkan. Untuk Royal Enfield 350 cc, uang jaminan yang harus disetorkan sebesar Rp 8 juta. Sementara uang jaminan Royal Enfield 500 cc uang jaminannya sebesar Rp 10 juta.