HOLOPIS.COM, JAKARTA – Setidaknya sebanyak 3 orang mengalami luka-luka dalam insiden kebakaran yang terjadi di Gedung K-Link Tower di Jalan Subroto, Jakarta Selatan (Jaksel), pada Sabtu tadi.
Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Salatan, Triyanto mengatakan, dari 3 korban telah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pengobatan lebih lanjut.
“1 korban sudah bisa pulang. Sedangkan 2 lainnya masih dalam pengobatan,” kata Triyanto dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (15/7).
Adapun operasi pemadaman yang dilakukan pihaknya dimulai pada pukul 10.13 WIB. Kemudian pada pukul 12.05 WIB, operasi pemadaman dinyatakan berakhir, dan masuk dalam tahap pendinginan.
“Pengerahan akhir sebanyak 22 unit wilayah gabungan (18 unit Jakarta Selatan, 2 unit Dinas Gulkarmat, 2 unit Jakarta Pusat), serta 115 personel,” katanya.
Triyanto menduga, api yang menjadi penyebab kebakaran tersebut berasal dari restaurant yang berada di sisi gedung, yang kemudian menyambar ke videotron yang berada di lantai 7 gedung.
“Diduga api tadi dari restoran ke videotron,” ujarnya.
Namun untuk penyebab pasti kebakaran tersebut, kata Triyanto, masih menunggu penyidikan dari pihak kepolisian.
Adapun terkait kendala dalam proses pemadaman, Triyanto menyebut pihaknya bersyukur lantaran sistem proteksi kebakaran pada gedung berjalan dengan baik sehingga pemadaman juga berjalan lancar.
“Instalasi proteksi kebakaran di gedung semuanya oke, sehingga tadi nyaris 15 menit terakhir baru pake unit kita, selebihnya pakai unit dari gedung,” tukas Triyanto.