HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya mengeluarkan video pernyataan mereka terkait tawaran uang demi melepaskan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens.

Dalam rekaman video yang beredar, pria yang diduga Egianus Kogoya itu menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah meminta uang sebesar Rp 5 Miliar sebagai ganti nyawa Philip.

“Ada isu-isu di Kodap III ada minta uang, itu omong kosong. Itu dari mana saya minta uang Rp 5 miliar?” ucap Egianus dalam video tersebut seperti dikutip Holopis.com, Senin (10/7).

Egianus yang terlihat didampingi rekannya sembari membawa senjata itu mengatakan, dirinya tidak tertarik dengan tawaran uang dan masih ngotot untuk tuntutan awal untuk kemerdekaan Papua.

“Saya tangkap pilot hanya untuk kemerdekaan. Indonesia mau kasih keluar uang Rp 5 miliar kah atau berapa M yang Indonesia kasih keluar kami tidak akan terima,” tegasnya.

Egianus kemudian menegaskan, dirinya bakal tetap menyandera Philips Mark jika tujuan utamanya belum juga terpenuhi.

“Hanya Papua lepas baru kami akan serahkan pilot,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan uang dalam jumlah yang sangat besar untuk menebus pilot Susi Air, Philip Mark yang disandera KKB.

Irjen Mathius kemudian mengungkapkan, dirinya telah berpesan kepada pejabat di Nduga untuk menyampaikan ada uang Rp 5 miliar yang bisa didapatkan Egianus Kogoya jika mereka melepaskan Philip Mark.

Hal ini disampaikan Irjen Pol Mathius pada hari Selasa (4/7) lalu.

“Saya hari itu sudah menyampaikan kepada Penjabat Bupati Nduga apabila dia (Egianus Kogoya) minta, tapi tidak boleh lebih dari Rp 5 miliar, itu saya sampaikan akan dikasih,” kata Mathius.