Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Inisiatif Tingkatkan Keterampilan Digital Tangkal Perundungan Siber

GOWA, HOLOPIS.COM – Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi, yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dan Siberkreasi bersama Dyandra Promosindo, dilaksanakan secara virtual pada 9 Agustus 2021 di Gowa, Sulawesi Selatan.

Kolaborasi ketiga lembaga ini dikhususkan pada penyelenggaraan Program Literasi Digital di wilayah Sulawesi. Kegiatan webinar dengan tema “Mencegah, Menghadapi dan Melawan Perundungan Digital” ini diikuti sebanyak 839 peserta dari berbagai kalangan usia maupun profesi.

Program kali ini menghadirkan empat narasumber yang terdiri dari mahasiswi ITB, Andi Aura Amaliah; anggota POLRI, Arief Elnanda; pegiat literasi digital, Yenti Dwi Rositasari; serta Muh. Nur selaku pegiat kesetaraan pendidikan. Adapun yang bertindak sebagai moderator adalah Erna Vinia selaku jurnalis. Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi menargetkan peserta sebanyak 57.550 orang.

Acara dimulai dengan sambutan berupa video dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang menyalurkan semangat literasi digital untuk kemajuan bangsa. “Infrastruktur digital tidak berdiri sendiri. Jadi, saat jaringan internet sudah tersedia, harus diikuti dengan kesiapan-kesiapan pengguna internetnya agar manfaat positif internet dapat dioptimalkan untuk membuat masyarakat semakin cerdas dan produktif,” kata Presiden.

Pemateri pertama adalah Andi Aura yang membawakan materi kecakapan digital dengan tema “Keterampilan dan Pembelajaran Digital”. Menurut dia, masyarakat mesti beradaptasi terhadap situasi perkembangan teknologi dengan berinisiatif terus meningkatkan keterampilan mengakses internet dan mengoperasikan beragam gawai berikut berbagai sistem perangkat lunaknya. Selain itu diperlukan juga partisipasi aktif dalam mendukung program pemerintah terkait peningkatan serta pemerataan infrastruktur dan SDM digital.

Berikutnya, Arief menyampaikan materi etika digital berjudul “Upaya Mencegah, Mendeteksi dan Menyikapi Perundungan Siber”. Ia mengatakan bahwa bijak bermedia sosial bisa mencegah perundungan siber. Korban perundungan bisa terlihat dari perubahan berat badan yang tiba-tiba hingga stress dan depresi. “Jika mengalaminya, beristirahatlah dari aktivitas media sosial, jangan pendam sendiri permasalahan tersebut, dan beranikan diri untuk melapor,” pesannya.

Sebagai pemateri ketiga, Yenti membawakan tema budaya digital tentang “Literasi Digital bagi Tenaga Pendidik dan Peserta Didik di Era Digital”. Menurut dia, kemampuan menggunakan TIK untuk menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan, membuat serta mengkomunikasikan konten dengan kecakapan digital perlu ditingkatkan dalam proses pelaksanaan pembelajaran daring.

Adapun Muh. Nur, sebagai pemateri terakhir, menyampaikan tema keamanan digital mengenai “Menganalisis Kasus Perundungan Siber & Cara Menghentikannya”. Ia mengatakan, jika mengalami perundungan siber berupa penyebaran kebohongan, ancaman, maupun peniruan dengan akun palsu, carilah bantuan orang terpercaya. Selanjutnya, hubungi konselor profesional, blokir akun, dan laporkan ke platform media sosial terkait.

Setelah pemaparan materi oleh semua narasumber, moderator melanjutkan kegiatan dengan sesi tanya jawab yang disambut antusias oleh peserta. Panitia memberikan uang elektronik senilai Rp100.000 bagi 10 penanya terpilih. Salah satu pertanyaan menarik yang dikemukakan peserta adalah tentang bagaimana agar masyarakat pedesaan bisa memiliki kecakapan digital. Narasumber menjelaskan bahwa harus ada inisiatif pribadi untuk mengakses pengetahuan lewat buku atau sarana lain seiring usaha pemerintah memeratakan infrastruktur.

Program Literasi Digital mendapat apresiasi dan dukungan dari banyak pihak karena menyajikan konten dan informasi yang baru, unik, dan mengedukasi para peserta. Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat Sulawesi.

Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi akan diselenggarakan secara virtual mulai dari Mei 2021 hingga Desember 2021 dengan berbagai konten menarik dan materi yang informatif yang disampaikan narasumber terpercaya. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti sesi webinar selanjutnya, informasi bisa diakses melalui https://www.siberkreasi.id/ dan akun sosial media @Kemenkominfo dan @siberkreasi, serta @siberkreasisulawesi khusus untuk wilayah Sulawesi.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

iOS 18 Meluncur, Lakukan Hal Ini Sebelum Update!

Apple telah resmi meluncurkan sistem operasi terbaru untuk smartphone iPhone mereka, yakni iOS 18. iOS anyar dari raksasa teknologi Amerika Serikat ini membawa segudang fitur baru dan peningkatan performa yang menarik.

Daftar iPhone yang Masih Kebagian iOS 18, Ada Punyamu?

Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iOS 18. Sistem operasi ini membawa segudang fitur menarik yang membuat pengalaman pengguna iPhone semakin seru.

Roy Minta Kepala BSSN dan Budi Arie Dicopot Usai Data Ditjen Pajak Jebol

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Pakar telematika, Roy Suryo merasa geram...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
[adrotate banner="1"]

Berita Terbaru