HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia atau The World Day to Combat Desertification and Drought diperingati pada 17 Juni di setiap tahunnya.

Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia tersebut dideklarasikan langsung oleh Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui Resolusi Sidang Umum PBB No. A/RES/49/115.

Adanya peringatan Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia, bertujuan untuk menyadarkan masyarakat terkait masalah soal degradasi lahan yang ada di dunia.

Berikut ini sejarah dan tema dari Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia, 17 Juni :

Sejarah

Dikutip Holopis.com dari National Today, Sabtu (17/6), Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia ditetapkan PBB melalui resolusi Sidang Umum PBB No. A/RES/49/115 pada tahun 1994.

Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia kemudian diperingati dan dirayakan di mana-mana, dan pertama kali dirayakan pada 1995.

Ada pun tujuan dari peringatan Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia seperti, meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak degradasi lahan hingga kekeringan.

Tema

Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia tahun 2023 mengusung tema ‘Her Land, Her Rights’ yang berarti ‘Tanahnya, Hak-haknya’.

Itu lah sejarah singkat dan tema yang diusung untuk peringatan Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia, 17 Juni.