HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hasil olahan produksi Sentra Jamur Batang binaan Dompet Dhuafa telah mengantongi izin hingga legalitas usaha, sehingga aman untuk diperjual belikan dan dikonsumsi.
Sebelumnya diketahui bahwa, Dompet Dhuafa mengadakan kegiatan Press Tour ke Sentra Jamur Batang bernama Rumah Bude di Desa Lebo, Kab. Batang, Jawa Tengah, Selasa (30/5).
Dalam hal ini, Pendamping sekaligus Pengelola Program Sentra Jamur Dompet Dhuafa, Nur Adilatus menyampaikan bahwa beberapa PM yang bertugas diantaranya ada tiga orang, dan di bagian olahan dua orang.
Sementara itu, terkait mitra dari Sentra Jamur itu sendiri sudah terbilang banyak, diantaranya ada 15 diluar konsumen secara langsung, dua mitra pengadaan baglog, satu mitra permodalan dan satu mitra olahan.
Ada pun beberapa yang menjadi olahan Sentra Jamur tersebut seperti keripik jamur tiram, bumbu kaldu jamur, pepes, olahan sate hingga nasi bakar.
“Untuk produk keripik dan bumbu kaldu di pasarkan di beberapa outlet di Kabupaten Batang, reseller dan marketplace,” ungkap Dila kepada Holopis.com, Selasa (30/5).
“Produk-produk tersebut sudah memiliki izin edar dan legalitas usaha, serta menjadi binaan dinas perindustrian dan Dinas Pertanian Kabupaten Batang,” tambahnya.
Lanjutnya, terkait proses budidaya jamur tersebut, dimulai pembibitan inkubasi selama 1 sampai 1,5 bulan, lalu dipanen secara rutin di setiap paginya, lalu sore sampai masa habis baglog selama 6 bulan.
“Untuk perawatan dengan penyiraman rutin yang dilakukan sore hari. Sedangkan untuk pengendalian hama dengan penyemprotan pestisida,” ujarnya lagi.