Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Survei LSJ : Prabowo Masih Jadi Top of Mind Publik Pengganti Jokowi

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dalam survei LSJ (Lembaga Survei Jakarta) yang dilakukan pada 9 – 17 Mei 2023, diajukan pertanyaan terbuka mengenai siapa yang pantas mengenai capres. ‘Menurut pendapat Anda siapakah yang paling layak menggantikan Presiden Jokowi dari sejumlah tokoh nasional yang ada saat ini?’.

Dalam kategori pertanyaan terbuka atau top of mind ada sejumlah nama seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Mahfud Md, Andika Perkasa, hingga Tri Rismaharini. Hasilnya menunjukkan Prabowo Subianto menjadi top of mind publik jadi pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Ternyata nama Prabowo Subianto paling menjadi top of mind publik sebagai tokoh yang paling layak menggantikan Presiden Jokowi,” ujar peneliti senior LSJ, Fetra Ardianto, saat merilis survei Rabu (24/5) yang dikutip Holopis.com.

Hasil lengkap survei elektabilitas capres top of mind LSJ sebagai berikut : Prabowo Subianto 29,6 persen; Ganjar Pranowo 18,8 persen; Anies Baswedan 15,3 persen; Ridwan Kamil 6,4 persen; Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 2,5 persen; Erick Thohir 2,3 persen; Sandiaga Uno 2,1 persen.

Kemudian Mahfud Md 1,9 persen; Basuki Tjahaja Purnama 1,5 persen; Airlangga Hartarto 1,4 persen; Puan Maharani 1,3 persen; Andika Perkasa 1,1 persen; Muhaimin Iskandar 0,9 persen; Tri Rismaharini 0,6 persen; Khofifah Indar Prawansa 0,5 persen; Tokoh lain 2,4 persen; Undecidied 14,1 persen.

LSJ juga melakukan simulasi survei dengan simulasi 10 nama capres. Prabowo Subianto tetap unggul dengan 33,2 persen disusul Ganjar Pranowo 19,4 persen dan Anies Baswedan 18,6 persen.

Selanjutnya Ridwan Kamil 6,4 persen; AHY 3,5 persen; Erick Thohir 3,2 persen; Sandiaga Uno 2,8 persen; Puan Maharani 2,4 persen; Airlangga Hartarto 2,2 persen; Muhaimin Iskandar 1,9 persen; undecided 6,4 persen.

Survei ini melibatkan 1.200 responden diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertahap (systematic random sampling). Margin of error survei kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95 persen.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka. Quality control terhadap hasil wawancara petugas lapangan dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh para supervisor LSJ.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Dugaan Kebocoran Data, DJP Imbau Wajib Pajak Jaga Keamanan Data

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran data pada sistem mereka. Hal itu sebagaimana disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti.

Jokowi Salahkan Keteledoran Manusia Penyebab Kebocoran Data Terjadi Lagi

Presiden Jokowi (Joko Widodo) menanggapi terjadinya kembali fenomena kebocoran data yang kali ini adalah data NPWP Kementerian Keuangan.

DJP Bantah 6 Juta Data NPWP Bocor

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru