HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manchester City dibayang-bayangi lebih dari 100 dakwaan Federasi Sepakbola Inggris (Liga Inggris) di tengah euforia mereka meraih trofi liga domestik, hingga berpeluang mendapatkan treble winner musim ini. Manajer The Citizens, Pep Guardiola pun meradang dan akhirnya buka suara.
Sebelumnya diketahui bahwa, Manchester City sudah dinyatakan sebagai juara Liga Inggris musim ini, The Citizens berpeluang meraih treble winner dengan masuk ke final Piala FA dan final Liga Champions.
Namun, torehan Manchester City yang tinggal di depan mata itu tak serta merta bisa tenang, karena kini The Citizens dihadapkan dengan lebih dari 100 dakwaan pelanggaran finansial, yang diklaim dimulai sejak musim 2009/2010 sampai 2017/2018.
Proses hukum pun dikabarkan bakal berjalan panjang, dan jika terbukti melanggar, maka ada risiko bahwa gelar yang diraih Manchester City dicabut.
Sebenarnya kasus mengenai dakwaan ini sudah lama mencuat ke muka publik, namun ramai kembali saat ini hingga membuat Pep Guardiola turun gunung untuk buka suara.
“Yang saya inginkan adalah Liga Inggris, atau para hakim, memutuskan secepat mungkin,” ungkap Guardiola, seperti dikutip Holopis.com dari Sky Sports, Rabu (24/5).
“Mungkin kami melakukan kesalahan, semua orang akan tahu, dan kalau kami bertindak seperti yang kami yakini, seperti yang sudah kami lakukan bertahun-tahun dengan cara yang benar, maka orang-orang akan berhenti membahasnya,” sambungnya.
“Semoga mereka tidak terlalu sibuk, dan para hakim bisa melihat dan mendengar kedua belah pihak, dan pada akhirnya memutuskan apa yang terbaik,” tambahnya.
Lanjutnya, Guardiola meyakini betul bahwa Manchester City akan menang atas dakwaan tersebut.
“Karena pada akhirnya saya tahu pasti bahwa kami menang di lapangan, kami layak mendapatkannya, saya tak ragu sama sekali,” pungkasnya.