HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pertandingan Madrid vs City berakhir imbang 1-1, Manajer The Citizens, Pep Guardiola mengaku bahwa laga tersebut merupakan duel yang sulit.
Bermain di Santiago Bernabeu pada leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (10/5), Real Madrid selaku tuan rumah mampu mencetak gol lebih dulu melalui Vinicius Junior di menit ke-36.
Kemudian dibalas dengan gol ciamik Manchester City melalui pemain bintangnya, Kevin De Bruyne di menit 67 jalannya babak kedua.
Dalam pertandingannya, Manchester City mendominasi jalannya laga babak pertama, namun cukup kesulitan mengimbangi agresifitas Real Madrid di babak kedua meski mampu mencetak gol.
“Itu adalah pertandingan yang sangat sulit. Selamat kepada tim karena dalam kompetisi ini dan skenario ini tim selalu begitu sulit untuk sejarahnya, tetapi terutama kualitasnya,” ucap Guardiola, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Manchester City, Rabu (10/5).
“Kami memulai dengan sangat baik dan ketika kami lebih baik, mereka melakukan transisi luar biasa dari Camavinga dan penyelesaian luar biasa dari Vinicius,” sambungnya.
“Dan ketika mereka lebih baik dari kami di babak kedua, kami mencetak gol. Itu adalah laga yang ketar, ini terbuka untuk Manchester, ini akan menjadi pertandingan terakhir di kandang bersama orang-orang kami dan kami menantikannya,” tambahnya.
Sebagai informasi, hasil imbang 1-1 sejatinya jadi modal baik untuk Manchester City menatap leg kedua semifinal Liga Champions mendatang.
Manchester City yang nantinya akan berstatus tuan rumah, hanya perlu hasil imbang 0-0 untuk bisa melaju ke final, karena punya agresifitas poin.
