HOLOPIS.COM – Kemenangan Anthony Sinisuka Ginting atas atlet Komite Olimpiade Rusia, Sergey Sirant, 21-12 21-10 di Musashino Forest Plaza, Rabu (28/07) membuatnya semakin kokoh sebagai juara grup J.
Hasil ini harus membuat Anthony Ginting melaju ke babak 16 besar yang akan menghadapi Kanta Tsuneyama yang memimpin grup I.
Peraih medali perunggu Asian Games 2018 ini menguasai pertandingan sejak awal dan tidak memberikan celah pada Sirant untuk mengembangkan permainan. Ginting tak membuang banyak waktu dan mengakhiri perlawanan atlet Rusia dalam waktu 35 menit.
“Pastinya pertama-tama saya mengucap syukur karena bisa bermain dengan baik dan tidak mengalami cedera. Itu yang paling penting. Saya juga senang bisa mengendalikan permainan sejak awal sampai selesai dan tetap mempertahankan fokus. Hal ini sangat penting karena di pertandingan berikutnya akan tambah ketat karena lawan juga semakin tangguh,” ujar atlet berusia 24 tahun ini usai pertandingan seperti dilansir dari kemenpora.go.id, Kamis (29/07).
Di babak gugur, Ginting akan menghadapi atlet tuan rumah Kanta Tsuneyama, yang saat ini memimpin grup I. Kedua atlet ini sudah saling berhadapan sejak turnamen junior dan pertemuan terakhir terjadi di Kejuaraan Dunia 2018, yang dimenangkan oleh Tsuneyama.
Berada di peringkat lima dunia, Ginting lebih unggul daripada Tsuneyama yang duduk di peringkat 13. Tapi, bagi Ginting saat ini semua berada di posisi yang sama.
“Terakhir kali kami melihat calon lawan di sini ya saat All England. Mungkin secara permainan tidak akan banyak berubah. Setiap atlet punya kelebihan dan kelemahan sendiri. Nanti saya dan pelatih akan melihat video permainan terakhir lawan dan dari situ saya bisa mendapatkan gambaran. Meskipun terakhir ketemu tahun 2018, pasti ada kelebihan yang harus diantisipasi dan kekurangan yang harus saya perhatikan. Ini menjadi catatan bagi saya untuk mempersiapkan diri,” kata Ginting.