HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memastikan tahun poltik tidak menjadi kendala dalam pembiayaan proyek strategis nasional (PSN).
Sebab, dia mengatakan bahwa pembiayaan proyek PSN ini akan dijamin keberlangsungannya oleh pemerintah karena sebagian besar proyek yang ada mengarah ke proyek infrastruktur, sesuai dengan arah kebijakan pemerintah saat ini.
“Jadi ada keterlibatan pemerintah, tentunya financing akan lebih difasilitasi,” kata Airlangga usai menghadiri acara Sewindu PSN yang digelar di Jakarta, Senin (8/5).
Dia pun menjelaskan, bahwa pendanaan yang digunakan untuk membiayai proyek-proyek PSN yang dibangun di seluruh Indonesia tidak serta merta berasal dari pemerintah melalui APBN, tetapi juga berasal dari pembiayaan lain.
“Pendanaan itu pendanaan lembaga, apakah perbankan apakah lembaga pembiayaan lain, Pemerintah kan dalam bentuk penjaminan,” tukasnya.
Sejauh ini, pemerintah dalam kurun waktu 8 tahun telah menyelesaikan sebanyak 156 PSN yang total nilainya mencapai Rp1.000 triliun lebih. Dia pun menargetkan total nilai dari PSN yang telah terselesaikan hingga akhir tahun 2023 mencapai Rp1.360 triliun.
“Totalnya yang sampai sekarang 156 (PSN), nilainya Rp1.000 triliun. Tapi sampai akhir tahun nilainya sampai Rp1.360 triliun,” katanya.
Sejumlah PSN tersebut, dikatakan Airlangga mulai dari bandara, jalan tol, fasilitas gas, bendungan, kereta api, hingga MRT.
