HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan rasa syukur atas kelancaran program mudik lebaran yang dilangsungkan pada tahun 2023 kemarin.
Ia menilai, Operasi atau Ops Ketupat 2023 lancar berkat kerja sama dan kolaborasi aktif serta saling bersinergi dengan berbagai instansi dan stakeholder lainnya.
“Ops Ketupat 2023 berjalan dengan baik dan lancar, Polri bersama stakeholder terkait telah mengoptimalkan pelibatan personel, sarpras (sarana dan prasarana) dan strategi, dengan kerja keras dan sinergisitas seluruh pihak,” kata Kapolri Listyo dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (3/5).
Atas kerja sama yang apik baik dari unsur Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja dan para relawan lainnya, serta kelibatan aktif masyarakat yang tertib dan patuh membuat mudik lebaran 2023 lancar dan memiliki kesan yang sangat baik.
Terlebih, mudik lebaran tahun 2023 adalah mudik bebas yang diterapkan pasca hampir 3 tahun pembatasan dilakukan akibat pandemi Covid-19.
“Rangkaian pengamanan arus mudik dan arus balik 2023 dapat berjalan dengan aman, lancar, dan berkesan,” pungkasnya.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, dalam catatan Jasa Raharja, setidaknya angka kecelakaan dan korban jiwa dalam program arus mudik lebaran 2023 berkurang dibandingkan dengan tahun 2022.
Untuk tahun 2022, jumlah kecelakaan tercatat ada sebanyak 7.633 kejadian dengan jumlah korban jiwa mencapai 1.121 jiwa.
Sementara untuk tahun 2023, jumlah kecelakaan hanya tercatat 5.894 kali dengan total korban jiwa sebanyak 726 jiwa.
Kecelakaan mudik lebaran 2023 terbanyak terjadi di Provinsi Jawa Timur dengan total 1.476 kasus dengan 118 korban jiwa. Kemudian nomor dua ada di Provinsi Jawa Tengah dengan 980 kasus yang mengakibatkan 115 orang meninggal dunia. Terakhir adalah Provinsi Jawa Barat dengan 444 kasus yang mengakibatkan 86 korban jiwa.
Catatan Jasa Raharja tersebut untuk periode 18 – 28 April 2023.