HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengungkapkan bahwa mereka bakal segera menemui Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat.
Plt Ketua Umum PPP, Mardiono menyatakan, hal tersebut dilakukan untuk melaporkan hasil tindakan mereka yang melampaui Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pilihannya.
“Karena Pak Ganjar juga memiliki induk partai yaitu PDIP, maka saya juga harus menyampaikan ini kepada Ibu Megawati,” kata Mardiono dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (28/4).
Selain itu, tujuan dirinya melapor kepada Presiden Jokowi adalah karena PPP sampai saat ini menurut Mardiono, masih berada di koalisi pemerintahan.
“Karena PPP ini partai koalisi pemerintah bersama Golkar dan PAN dan partai lain, maka PPP saya selaku ketum juga harus mengkomunikasikan dengan bapak presiden, karena kami adalah partai koalisi pemerintah,” tuturnya.
Untuk bertemu dengan Megawati, Mardiono pun mendapat kabar bahwa dirinya bakal diterima oleh Megawati pada hari Minggu mendatang. Sedangkan untuk bertemu dengan Jokowi, masih akan dibicarakan lebih lanjut.
“Setelah itu selesai baru kami meminta jadwal bertemu dengan Bapak Presiden, ketemu dalam konteks saya sebagai ketum partai politik,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut nantinya Mardiono mengakui bahwa dirinya bakal meminta jatah kursi cawapres kepada Megawati sebagai ganti dukungan mereka kepada Ganjar Pranowo.
“Oh ya tentulah, semua parpol kan menginginkan,” klaimnya.