HOLOPIS.COM, JAKARTA – Belanja online masih jadi pilihan masyarakat, untuk memenuhi kebutuhan saat Ramadan. Seperti kebutuhan rumah, hampers lebaran, sampai baju lebaran.
Hal tersebut diungkap dari hasil riset KG Media yang dikutip Holopis.com, Sabtu (22/4). Riset tersebut dilakukan dengan jumlah responden sebanyak 150 orang laki – laki dan perempuan usia 18-44 tahun selama 20-31 Maret 2023.
Responden yang dipilih, yakni mereka yang menggunakan e-commerce dalam enam bulan terakhir. Selain itu, mereka juga menyatakan bahwa mereka mengakses e-commerce selama Ramadan meski tidak selalu melakukan pembelian.
Survei tersebut menunjukkan, 89 persen responden masih lebih memilih belanja online untuk penuhi kebutuhan Lebaran. Sedangkan responden yang memilih belanja offline ada 28 persen, dan 4 persen lagi belanja melalui platform media sosial.
Ada beragam alasan responden lebih memilih belanja online, 42 persen mengatakan bahwa belanja di e-commerce lebih praktis. Kemudian 32 persen mengaku dimanjakan oleh promo dan diskon, dan 28 persen lainnya tertarik berbelanja di e-commerce karena harganya lebih murah.
Saat ditanyakan terkait dengan kualitas produk yang dibeli secara online, sebanyak 55 persen menilai Tokopedia unggul dalam segi kualitas produk.
Kemudian, Shopee yang dipilih oleh 50 persen responden dan sisanya Lazada dengan pilihan responden 10 persen.
Lalu dana yang dihabiskan responden, sebanyak 40 persen habiskan biaya Rp 1-3 juta untuk belanja kebutuhan Ramadan mulai dari makanan dan minuman, fashion, hampers, bingkisan, dan kue kering.
Sebanyak 23 persen responden hanya menghabiskan Rp 500 ribu – Rp 1 juta untuk belanja kebutuhan Ramadan.