TNI Tegaskan Korban Penembakan KKB Papua Hanya 1 Anggota

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kapuspen TNI, Laksda Julius Widjojono membantah kabar bahwa korban penembakan oleh KKB Papua penyandera pilot Susi Air berjumlah lebih dari 1 orang.

Julius pun menegaskan, korban penembakan sampai dengan informasi terakhir yang didapatkan TNI masih berjumlah 1 orang yakni Pratu Arifin.

“Sampai pukul 14.03 WIB, informasi yang saya terima secara fisik baru satu orang, hanya satu orang,” kata Julius dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (16/4).

Namun, Julius mengakui bahwa perolehan informasi dari lokasi sampai dengan saat ini mengalami keterbatasan akibat lokasi kejadian yang sulit dijangkau saluran komunikasi.

“Jadi informasi yang lain belum kami dapatkan, karena kesulitan untuk mencapai lokasi karena cuaca tak menentu,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Julius pun memperingatkan agar tidak ada lagi pihak yang menyebarkan informasi tidak benar mengenai kondisi para prajurit yang terlibat baku tembak dengan penyandera Capt Philip Mark Merthens.

“Penyebaran informasi keliru akan berdampak pada tingkat keberhasilan operasi di lapangan,” tegasnya.

Julius menambahkan, sesuai dengan arah Panglima TNI sebagai komando dan pengendalian utama dalam proses penyelamatan pilot Susi Air, TNI bakal kerahkan kekuatan militer maksimal dalam operasi penyelamatan.

“Saya mohon kepada rekan media untuk mengacu pada informasi yang kami berikan karena Panglima TNI selaku kodal utama dalam operasi ini dan perintahnya sangat jelas jangan ragu-ragu ambil tindakan,” tandasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral