HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manajer Chelsea, Frank Lampard menyesali betul kekalahan timnya atas Brighton di pekan ke-31 Liga Inggris.
Bermain di Stamford Bridge, Sabtu (15/4), Chelsea kalah dengan skor 1-2 dari Brighton. The Blues seolah tak berkutik menghadapi efektifitas tamunya itu.
Chelsea kalah dari beberapa sisi, seperti kecepatan, teknik, kerja sama bahkan strategi permainan. Hal itu menurut Lampard perlu dievaluasi dengan sesegera mungkin.
“Saat ini, lebih dari sekadar kekalahan, performa lah yang perlu kami bicarakan. Kemenangan hanya datang dengan performa dan dalam hal performa itu yang paling mengecewakan karena kami kalah telak,” ungkap Lampard, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Chelsea, Minggu (16/4).
“Itu tim Brighton yang sangat bagus dan kami harus memberi mereka pujian karena mereka bisa tampil seperti itu melawan siapa pun di liga, tapi kami kekurangan. Kami kekurangan satu yard, tekel pendek, momen duel pertarungan pendek dan itu tidak benar,” sambungnya.
Lanjutnya, Lampard menilai bahwa sebuah tim tidak akan bisa memenangkan pertandingan, jika tidak didukung dengan kualitas pemainnya sendiri.
“Anda tidak akan memenangkan pertandingan seperti itu. Anda harus memiliki kapasitas untuk melakukan itu serta keinginan dan saat ini kami gagal. Kita perlu mengubahnya dengan cepat,” tambahnya.
Selain itu, Lampard juga mengakui bahwa Chelsea saat ini tidak layak untuk bisa memeluk kemenangan.
“Satu-satunya hal yang penting sekarang adalah reaksi di akhir musim, untuk mencoba dan mendapatkan peningkatan. Orang-orang akan berbicara tentang tiga kekalahan, tetapi saya memikirkan kinerja dan kemudian kemenangan akan datang. Hari ini kinerjanya tidak layak untuk menang,” tukasnya.
“Ini bagi saya untuk mencoba sampai ke dasar dengan cepat dan mengubahnya. Ada hal-hal dalam performa yang menjadi keharusan bagi Chelsea di Stamford Bridge melawan tim seperti Brighton yang bisa bermain. Itu adalah lari cepat, lari pemulihan, mendekati orang dan memulihkan diri, dan kemudian ketika Anda mendapatkan bola menempel pada ide-ide yang ingin Anda patuhi,” sambungnya.
Sebagai informasi, ujian bagi Chelsea di bawah kepelatihan Frank Lampard belum selesai. Setelah ini, The Blues akan menantang Real Madrid di leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (19/4) nanti.
Misi sulit pun diemban Chelsea, sebab mereka harus menang minimal 3-0 melawan tim sekelas Real Madrid yang sekaligus juara bertahan Liga Champions, agar bisa melaju mulus ke semifinal tanpa babak tambahan dan babak penalti.