HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Ihsanudin mengaku sangat marah kepada Yana Mulyana, Walikota Bandung yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK.

“Saya sangat marah, marah sama Pak Yana Mulyana ini,” kata Ihsanudin dalam keterangannya seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (15/4).

Alasan mengapa ia marah, karena saat ini Prabowo Subianto tengah mendapatkan ranking tinggi terkait elektabilitasnya sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024. Dengan adanya insiden Yana tersebut, tentu dikhawatirkan akan berpengaruh pada elektabilitas ketua umumnya itu.

“Tapi kan ini Pak Prabowo lagi naik elektabilitasnya. Kenapa saat Gerindra elektabilitas naik tinggi, bahkan untuk calon presiden Pak Prabowo nomor satu. Eh, tiba-tiba dari kadernya ada yang tersandung dugaan korupsi,” ketusnya.

Yana Mulyana terkena OTT KPK di Bandung pada hari Jumat (14/4) malam kemarin. Yana diciduk bersama 8 (delapan) orang lainnya untuk diminta keterangan.

Kabarnya, Yana menerima suap proyek pembangunan Smart City di Kota Bandung. Yana mengambil keuntungan pribadi dengan proyek pengadaan CCTV dan layanan jaringan internet di lingkungan Pemkot Bandung.

Saat ini, Yana sudah diperiksa intensif di KPK. Dalam beberapa waktu ke depan, tim penyidik dari lembaga antirasuah itu akan menentukan status hukum terhadap Yana Mulyana dan beberapa orang yang terlibat.