HOLOPIS.COM, JAKARTA – Baru-baru ini CCTV, berhasil merekam aksi pemukulan yang dilakukan seorang pengendara motor Ninja terhadap ‘pak ogah’ atau pengatur lalu lintas di Utara Jembatan, Kademangan, Blitar, Jawa Timur, sekitar pukul 16:30 WIB, pada Selasa (11/4).

Pemukulan terjadi lantaran pengemudi motor Ninja merah tersebut terkejut, pria pengatur lalu lintas itu berjalan mundur setelah mengatur laju kendaraan lain di jalanan. Tak terima jalannya dihalangi serta dibuat terkejut, pengendara bak abang jago tersebut lantas memutar balik arah kendaraan menuju ‘pak ogah’.

Dalam rekaman CCTV terlihat pria tersebut, turun dari motor yang dikendarai sambil melepas helmnya dan beradu mulut dengan pengatur lalu lintas. Tak berselang lama pria berjaket hitam dan celana pendek itu lalu memukuli wajah ‘pak ogah’ hingga terpental ke belakang.

Dipantau Holopis.com dalam unggahan Instagram @andreli-48, setelah aksi pemukulan terjadi terlihat beberapa warga yang coba melerai bahkan sempat terpancing emosi lantaran aksi pengendara yang arogan tersebut, Rabu (12/4).

Beruntung sang korban berhasil menenangkan beberapa warga yang tersulut emosi saat hendak membantunya. Sambil menunjuk ke arah kamera pengawas, korban serta warga lainnya meyakinkan pelaku bahwa aksinya terekam kamera CCTV.

Lantaran pengatur lalu lintas mendapat banyak bantuan dari warga sekitar, pengendara motor Ninja bak abang jago lalu pergi dari tempat kejadian.

Unggahan video singkat Instagram tersebut viral, dan telah ditonton lebih dari 20 ribu pengguna. Tak hanya itu, warganet juga turut melontarkan pendapat pada kolom komentar.

Banyak yang mengutuk aksi arogansi pengendara tersebut, serta salut terhadap sang korban yang tetap tenang dan tidak memprovokasi warga untuk main hakim sendiri.

“Yang kena pukul (korban) pasrah dan tulus”, tulis @ayarnote

“Korban sangat baik hati”, tulis @mex_donal

“Makasih CCTV ada bukti siapa yang arogan, semoga lekas dihakimi rasa bersalah dan hukum”, tulis @indri_syatiani

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Andre Li (@andreli_48)