HOLOPIS.COM, JAKARTA – Influencer asal Madura, Islah Bahrawi mengajak masyarakat luas untuk tidak mudah saling mengafir-ngafirkan orang lain hanya karena perbedaan penafsiran syariat atau perspektif tertentu.

“Apa yang tidak sama dengan keyakinan mereka akan dikafirkan. Beragama kok gelisah oleh perbedaan,” kata Islah dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (8/4).

Menurutnya, sebagai seorang yang pandai beragama, kunci dalam bersosialisasi antar sesama agama dan sesama umat manusia adalah bagaimana berusaha mengoreksi diri sendiri, bukan malah terlalu sibuk mengoreksi orang lain.

“Beragama harusnya sibuk ngoreksi diri, ini malah sibuk ngoreksi orang lain. Beragama harusnya getol menghapus dosa sendiri, ini kok malah sibuk menghitung dosa orang lain,” ujarnya.

Ia mengatakan, bahwa setiap umat beragama pasti memiliki dasar pemikiran dan keyakinan masing-masing. Baik karena perbedaan madzhab dan perbedaan-perbedaan yang masih dalam taraf khilafiyah.

Jika di dalam konteks itu, seharusnya antar sesama umat beragama bisa saling menghormati dan menghargai perbedaan itu.

“Semua orang berdiri dengan rujukan tafsirnya masing-masing. Jangan mengklaim hanya tafsir agama kalian yang paling otentik dan orisinil, karena kita semua hari ini menjalankan ajaran agama berdasarkan ‘katanya’,” tuturnya.