Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Pemerintah Siapkan Bantuan Beras Untuk Masyarakat yang Tidak Terdaftar 3 Jenis Bansos

JAKARTA, HOLOPIS. COM- Pemerintah mengklaim akan memberikan bantuan kepada seluruh masyarakat termasuk mereka yang tidak terdaftar di 3 jenis bantuan sosial.

Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan, ada total 2.010 beras yang akan disalurkan dengan menggunakan data dari masing masing pemerintah daerah.

Nantinya, masing masing akan mendapatkan sebesar lima kilogram untuk pekerja sektor informal di Jawa-Bali yang tidak bisa optimal mencari nafkah karena terdampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Data penerima bantuan beras lima kilogram ini dari usulan pemerintah daerah. Mereka adalah masyarakat terdampak pandemi dan tidak terdaftar sebagai penerima tiga jenis bansos, yakni PKH [Program Keluarga Harapan], BPNT [Bantuan Pangan Non-Tunai] atau Kartu Sembako, dan BST [Bantuan Sosial Tunai],” kata Risma, Minggu (18/7).

Sebanyak 122 pemerintah kabupaten/kota mendapatkan masing-masing 3.000 paket beras dan 6.000 paket untuk enam ibu kota provinsi. “Nanti penyalurannya juga oleh dinas sosial atau unsur pemda lainnya,” imbuhnya.

Risma menambahkan, para penerima bantuan ini adalah pemilik warung makan, pedagang kaki lima, pengemudi ojek, buruh lepas, buruh harian, karyawan kontrak, dan sebagainya, yang tidak bisa bekerja karena pembatasan aktivitas.

Selain bantuan beras ini, Kemensos juga bermitra dengan Perum Bulog untuk menyalurkan beras untuk 10 juta keluarga penerima manfaat [KPM] PKH dan 10 juta KPM BST. Masing-masing KPM akan menerima sebesar sepuluh kilogram beras.

“Yang menyalurkan Perum Bulog, Kemensos hanya mengirimkan data penerima kepada Kementerian Keuangan. Total volume untuk beras dari Perum Bulog sebesar 200 juta kilogram,” ujar Risma

Risma menambahkan, bantuan beras melalui Bulog ini disalurkan untuk skala nasional sesuai dengan domisili KPM PKH dan KPM BST. “Dengan bantuan beras, diharapkan memenuhi sebagian kebutuhan pokok para KPM yang terdampak pandemi,” imbuhnya.

Secara umum, dalam rangka pelaksanaan program perlindungan sosial (perlinsos), Kemensos juga mengoptimalisasi program bansos reguler, yakni PKH, BPNT, dan BST.

PKH tahap ketiga, yakni untuk bulan Juli-Agustus-September, disalurkan pada Juli 2021. BST untuk 10 juta KPM selama 2 bulan yakni Mei-Juni juga cair pada Juli. Kemudian untuk 18,8 juta KPM BPNT atau Kartu Sembako mendapat tambahan dua 2 bulan di samping 12 bulan yang sudah dianggarkan, yakni pada bulan Juli dan Agustus.

“Dengan ketiga bansos ini diharapkan meningkatkan daya beli masyarakat,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

RESEP : Telur Ceplok Setengah Matang, Nikmat dan Menyehatkan

Meskipun terkesan sederhana, namun telur celpok setengah matang memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh. S

Pasca Diresmikan Jokowi, PT JSN Lakukan Pengalihan Transaksi Gerbang Tol Colomadu

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Sehubungan dengan telah diresmikannya Jalan Tol Joga-Solo...

Lokasi Samsat Keliling di Jadetabek Hari Jumat 20 September

Lokasi Samsat Keliling di wilayah Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi), disiapkan Polda Metro Jaya di 14 lokasi, pada Jumat 20 September 2024.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru