HOLOPIS.COM, JAKARTA – Motif Mario Dandy Satriyo mengirimkan foto serta video penganiayaan David Ozora perlahan mulai mengemuka.

Perwakilan keluarga David, Alto Luger menyampaikan, kuat dugaan ada upaya provokasi yang dilakukan Mario terhadap rekan-rekan David di Pangudi Luhur (PL).

“Kami sudah tahu bahwa si Mario memang mengirimkan itu ke beberapa anak-anak yang di PL. Narasinya adalah ‘Ini gua udah mukulin atau ngerjain teman kalian'” kata Alto dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (22/3).

“Jadi memang narasi menantang,” tambahnya.

Menurut Alto, video tersebut beredar di kalangan rekan Mario yang juga kenal dengan David setelah sebelumnya sempat dikirimkan melalui WhatsApp.

“Yang kami tahu ada anak-anak, beberapa orang yang tahu atau kenal dengan David, paling tidak satu yang kami tahu, videonya yang dikirim via WA ke orang lain selain dimiliki mereka di HP mereka,” terangnya.

Mengetahui fakta tersebut, pihak keluarga David menyatakan bahwa mereka sudah mempertimbangkan untuk melaporkan kembali Mario Dandy dengan tuduhan pelanggaran UU Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

“Itu nanti kalau soal dari perspektif hukum dari pengacara keluarga. Tapi kami sudah mendiskusikan itu dari keluarga dengan kuasa hukum dan itu menjadi salah satu pertimbangan kami untuk turut melaporkan ke pihak kepolisian,” tegasnya.

Alto kemudian berharap, pelaporan tersebut bisa ditindaklanjuti oleh aparat demi mendapatkan hukuman yang setimpal bagi Mario.”

Tapi itu menjadi konsideran kami. Mudah-mudahan ya karena ini bukti ada perencanaan bahwa kalau di video disebarin jadi ada perencanaan,” pungkasnya.