HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas mengaku belum bisa memastikan harga pangan selama bulan Ramadhan hingga Lebaran dapat terjangkau oleh masyarakat.
Sebab, di momen tersebut kerap terjadi lonjakan permintaan pangan, yang tentu akan berdampak pada harga pangan itu sendiri. Meski begitu, Zulhas memastikan dari sisi pasokan pangan untuk bulan Ramadhan hingga Lebaran terbilang cukup aman.
“Ramadhan sebentar lagi, kita sedang kerja keras agar persediaan (pangan) apapun ada lebih banyak, dan kita harap masyarakat nggak usah khawatir, segala hal (pangan) ada, tinggal sekarang harganya harus bisa terjangkau. Itu yang sedang kita persiapkan,” kata Zulhas dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (7/3).
Dia menyampaikan, bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah hal untuk menjamin ketersediaan pasokan pangan selama bulan Ramadhan dan Lebaran tahun ini.
Salah satunya strategi tersebut yakni melakukan impor untuk sejumlah komoditas pangan. Adapun untuk langkah ini, Zulhas mengaku telah mengeluarkan izin impor untuk komoditas pangan yang perlu didatangkan dari luar negeri.
“Ya semua (izin ekspor) kan sudah (dikeluarkan), kedelai, terus terigu, gula, daging, semua lah sudah siap mudah-mudahan Insyaallah,” katanya.
Adapun untuk rencana importasi pangan di tahun ini, diantaranya yakni :
- 100.000 ton daging sapi Brasil dan daging kerbau India.
- 3,6 juta ton gula mentah untuk gula rafinasi dan 991.000 ton gula konsumsi (tahap awal 237.575 ton gula konsumsi untuk Lebaran).
- 588 ribu ton bawang putih.