HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dalam aksi Protes Rakyat Indonesia tidak hanya diikuti oleh elemen buruh, tetapi juga mahasiswa dari beberapa kampus ikut serta dalam aksi yang digelar di depan DPR RI, Selasa (28/2).
Dari pantauan Holopis.com dilapangan, mahasiswa mulai masuk ke dalam barisan sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka berasal dari beberapa universitas, seperti Trisakti, UIN Ciputat, universitas Juanda dan beberapa kampus lainnya.
Dalam aksi itu, mahasiswa juga menyampaikan orasinya. “UU cipta kerja itu utk menyejahterakan oligarki. Padahal kedaulatan kita adalah kedaulatan rakyat,” kata Dema UIN Ciputat yang dikutip Holopis.com, Selasa (28/2).
“Di Pemilu nanti, pastikan yang tidak berpihak pada rakyat kita tidak usah pilih. Kita tandai, partai dan mereka yang khianati rakyat,” ujar salah satu perwakilan universitas Juanda Bogor.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah elemen yang tergabung dalam aksi Protes Rakyat Indonesia menggelar unjuk rasa di depan gedung DPR.
Ada beberapa tuntutan yang mereka bawa, salah satunya adalah meminta pemerintah dan juga DPR untuk membatalkan Perppu Cipta Kerja Nomor 2 Tahun 2022.
Mereka menilai, Perppu yang dikeluarkan pada akhir tahun 2022 lalu, sama saja dengan UU Omnibuslaw yang sudah dinyatakan Inkonstitusional bersyarat.
Perppu tersebut, juga dianggap sebagai karpet merah bagi para pengusahaan dan tidak akan memberikan kesejahteraan serta keadilan bagi rakyat Indonesia.