HOLOPIS.COM, JAKARTA – Youtuber Deddy Corbuzier mengamuk di kanal Youtube-nya mempertanyakan keberadaan KPI di saat banyak TV swasta nasional berlomba-lomba mendatangkan Fajar Sadboy dalam acara talkshow mereka.

Deddy menyoroti sikap diam KPI yang membiarkan anak di bawah umur mempertontonkan kisah asmara yang belum seharusnya anak-anak di usianya alami.

“Permasalahannya adalah dia (Fajar) pada saat ada di TV, mana KPI? Kan katanya Anda melindungi hak anak-anak,” ungkap Deddy Corbuzier dikutip Holopis.com, Rabu (18/1).

Deddy menganggap sikap KPI saat ini bertolak belakang dengan saat ia masih di acara Hitam Putih namun pernah ditegur KPI gegara mengundang anak di bawah umur.

“Saya pernah di Hitam Putih ngundang anak kecil, kena (tegur) KPI. Kena saya. Pertanyaannya sekarang, ketika Fajar Sadboy dan mantannya, usia di bawah umur masuk TV, mana KPI?” tanya Deddy.

Suami Sabrina Chairunnisa ini juga menjabarkan rujukan pasal dalam peraturan KPI yang berisikan tentang anak di bawah umur yang tidak boleh diwawancarai sebagai bentuk sindirannya terhadap sikap KPI tersebut.

“Padahal kalau kita merujuk pada pasal 29 peraturan KPI tentang pedoman perilaku penyiaran disebutkan bahwa lembaga penyiaran tidak boleh mewawancarai anak-anak di bawah umur 18 tahun di luar kapasitas mereka,” ujarnya.

“Serta wajib mempertimbangkan keamanan dan masa depan mereka. Mana KPI? Kok enggak ada? Kok (Fajar Sadboy) masih bisa tetap muncul (di TV)? Apa Anda sibuk ngeblur t*** (payudara) sapi?” lanjutnya geram.

Sekedar untuk diketahui, Fajar Sadboy adalah pemuda yang lahir di Gorontalo pada 1 Mei 2007. Sosoknya saat ini sedang viral karena kisah sedih perjalanan cinta yang bertepuk sebelah tangan yang kemudian hingga kini membuatnya diundang di berbagai acara podcast di kanal youtube dan media sosial serta acara talkshow di televisi.