HOLOPIS.COM, JAKARTA – Yordania merespon betul bagaimana tindakan semena-mena Menteri Keamanan Israel, Istamar Ben-Gvir, yang hadir di komplek Masjid Al-Aqsa pada Selasa (3/1) kemarin.
Kecaman Yordania datang dari Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, yang mengatakan bahwa tindakan tersebut bisa melanggar kesucian masjid Al-Aqsa.
“Yordania mengutuk dengan sangat keras kehadiran Ben-Gvir ke masjid Al-Aqsa dan melanggar kesuciannya,” ungkap pernyataan Kementerian Luar Negeri Yordania, seperti dikutip Holopis.com dari Reuters, Rabu (4/1).
Kecaman juga datang dari beberapa negara lain, salah satunya Arab Saudi, yang mengungkapkan bahwa hal itu adalah tindakan provokasi terhadap umat islam.
“Kementerian Luar Negeri menyampaikan kecaman Kerajaan Arab Saudi atas tindakan provokasi pejabat Israel yang menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa,” tulis pernyaatan Kemenlu Arab Saudi.
Ada pun kecaman-kecaman yang dilontarkan negara-negara lain, hingga ada yang menyerukan bahwa Dewan Keamanan (DK) PBB harus segera melakukan pembahasan mengenai hal ini.
Sebagai informasi, Ben-Gvir dikabarkan memasuki situs yang dikatakan orang Yahudi sebagai Temple Mount atau Bukit Bait Suci.
Kunjungannya itu dikawal oleh sejumlah pasukan keamanan. Bahkan kabarnya dijaga ketat pasukan khusus Israel.
Kunjungan tersebut lantas menjadi sorotan banyak pihak hingga kecaman dari negara lain, sampai menelan pernyataan sekutu Israel sendiri.
