Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pele sukses menorehkan banyak prestasi untuk Brasil, dimana ia berhasil mendapatkan tiga trofi Piala Dunia sekaligus. Namun pencapaian impresifnya itu tak bisa membuat dirinya mendapatkan penghargaan sekelas Ballon d’Or.

Sebelumnya diketahui bahwa, Pele sukses membawa Brasil juara Piala Dunia sebanyak tiga kali yakni pada 1958, 1962 dan 1970 silam.

Meski banyak menorehkan prestasi gemilang, namun hal itu tak membuat Pele mendapatkan pengharagaan Ballon d’Or.

Lantas, apa penyebabnya? Berikut ini ulasan singkat terkait hal tersebut.

Diketahui, pengharagaan Ballon d’Or pertama kali diberikan pada tahun 1956, trofi tersebut diinisiasi oleh penulis ternama dari majalah France Foorball, bernama Gabriel Hanot.

Pemenang trofi Ballon d’Or edisi pertama diberikan kepada legenda sepak bola Inggris, Sir Stanley Matthews.

Dalam aturannya, Ballon d’Or sendiri hanya dikhususkan untuk para pemain sepakbola dari Eropa.

Maka dari itu, pemain-pemain ternama dari non Eropa seperti hal nya Pele hingga Maradona tak pernah mendapatkan trofi tersebut hingga tahun 90an.

Seiring berjalannya waktu, pada tahun 1955 aturan penghargaan Ballon d’Or mengalami perubahan, dimana non-Eropa bisa turut mencicipi titel itu. Selengkapnya mengenai ulasan Ballon d’Or, KLIK DI SINI.

Hal itu lah yang kemudian membuat Pele tak kunjung mendapatkan trofi Ballon d’Or, mengingat peraturan terbaru tersebut muncul cukup jauh melampaui masa kejayaan Pele.

Meski begitu, Pele tetap menjadi inspirasi banyak orang dalam hal sepak bola, dan bukan isapan jempol bahwa banyak bintang sepak bola terkini yang menginspirasikan sosoknya.