HOLOPIS.COM, JABAR – Pihak kepolisian memastikan seluruh korban meninggal dunia termasuk korban luka-luka kecelakaan antara lokomotif kereta kerja dan kereta teknis di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat adalah warga China.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Dedi Prasetyo menyatakan, korban tersebut adalah pekerja dari proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Betul korban WNA China informasi dari Polda Jawa Barat, pekerja teknis,” kata Dedi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Senin (19/12).

Berdasarkan informasi awal, dua korban meninggal dunia merupakan laki-laki bernama Chang Shin Shang (40) dan Chang Shin Yung (36).

Empat korban luka-luka juga berjenis kelamin laki-laki, yang tiga di antaranya teridentifikasi sebagai Wang Jiji, Jie Thencang, dan Chao Qianyo; sementara seorang lainnya belum diketahui identitasnya.

Sementara itu, Corporate Secretary PT KCIC Rahadian Ratry menjelaskan, kecelakaan kereta kerja atau kereta teknis yang terjadi di area proyek yang berada di Desa Campaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Lokomotif kereta kerja itu melaju kencang dari wilayah Kicau Bojong Koneng. Setibanya di lokasi kejadian, di Kampung Cempaka Mekar, kereta tersebut lepas dari ujung rel yang sedang dipasang dan terjadi tabrakan dengan kereta teknis.