HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Ummat melalui Ketua Majelis Syura, Amien Rais mengatakan pihaknya dapat telah mendapatkan informasi tentang adanya manipulasi data verifikasi faktual yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dalam video yang diunggah dalam akun Instagram @partaiummatofficial, Amin Rais menyebutkan partainya tidak akan diloloskan oleh KPU saat Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Nasional Hasil Verifikasi Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 pada hari Rabu 14 Desember 2022 besok.

“Kami mendapatkan informasi A1 yang valid, bahwa pada 14 Desember 2022 nanti seluruh partai baru dan partai non parlemen akan diloloskan oleh KPU kecuali Partai Ummat,” katanya seperti dikutip Holopis.com, Selasa (13/12).

Partai Ummat pun menuntut, agar semua hasil verifikasi administrasi yang dilakukan KPU kepada partai parlemen juga agar diaudit secara independen, dan dibuka ke publik.

Sementara itu Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas mengatakan semua pihak patut memberikan apresiasi kepada KPU yang sudah menjalankan seluruh tahapan verifikasi partai politik dengan baik dan transparan.

“Bagi siapa pun jangan coba-coba melakukan intervensi terhadap penyelenggara pemilu untuk meloloskan salah satu partai politik ataupun sebaliknya, agar salah satu partai politik tidak lolos,” kata Fernando dalam keterangan yang diterima redaksi hari ini.

“Intervensi untuk tidak meloloskan salah satu partai politik tentu sangat mungkin dilakukan karena ada partai yang akan merasa terganggu perolehan suaranya pada pemilu 2024 karena basis dukungan suaranya sama,” sambungnya.

Oleh karena itu, Fernando berharap agar KPU bisa terus menjalankan tugasnya sehingga bisa menghasilkan pemilu yang bersih, jujur dan adil.

“Saya berharap KPU tetap melakukan tugasnya dengan transparan, profesional dan bebas dari intervensi siapapun untuk kepentingan pemilu yang bersih, jujur dan adil,” imbuhnya.