Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Hadi Tjahjanto Diperintah Sikat Mafia Tanah, Jokowi : Biar Adem

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi kembali mengingatkan Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto untuk menyelesaikan persoalan mafia tanah yang sampai saat ini masih marak terjadi.

Dengan latar belakang Hadi sebagai mantan Panglima TNI, Jokowi berharap besar Hadi punya nyali untuk memberangus mafia tanah dari Indonesia.

“Inilah problem besar pertanahan kita. Belum yang namanya kalau sudah mafia tanah masuk, lebih ruwet lagi. Tapi, Pak Menteri yang sekarang bekas Panglima TNI. Datangi beliau, datangi sudah, mafianya menyingkir semuanya sudah,” kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (1/12).

Jokowi pun kemudian mewanti-wanti agar dalam penanganan mafia tanah tersebut tidak pandang bulu karena berpotensi menyebabkan kejadian yang lebih parah.

“Saya sudah sampaikan ke Pak Menteri, ‘Pak, sudahlah. Jangan beri ampun yang namanya mafia tanah. Ini menyangkut hajat hidup orang banyak, yaitu rakyat. Kalau sudah menyangkut tanah itu mengerikan, Pak. Bisa berantem, saling bunuh karena menyangkut hal yang sangat prinsip’,” bebernya.

Jokowi kemudian mendorong agar seluruh masyarakat yang memiliki lahan untuk segera memiliki sertifikat. Dengan adanya barang tersebut, Jokowi mengklaim tidak bakal terjadi masalah di kemudian harinya.

“Kalau sudah pegang semuanya, adem semuanya. Rakyatnya akan adem semuanya. Konflik-konflik enggak ada, sengketa tanah enggak ada karena pegangnya sudah jelas semuanya. Sudah diukur oleh BPN, ukur semuanya. Inilah pekerjaan besar,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Dugaan Kebocoran Data, DJP Imbau Wajib Pajak Jaga Keamanan Data

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran data pada sistem mereka. Hal itu sebagaimana disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti.

Jokowi Salahkan Keteledoran Manusia Penyebab Kebocoran Data Terjadi Lagi

Presiden Jokowi (Joko Widodo) menanggapi terjadinya kembali fenomena kebocoran data yang kali ini adalah data NPWP Kementerian Keuangan.

DJP Bantah 6 Juta Data NPWP Bocor

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membantah adanya dugaan kebocoran 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru