JAKARTA, HOLOPIS.COM – Amerika Serikat menetapkan kebijakan agar warganya tidak melakukan perjalanan ke Indonesia, dikarenakan peningkatan kasus positif Covid-19 yang melonjak di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Kementerian Luar Negeri buka suara menanggapi hal tesebut. Menurut Juru Bicara Kemlu Teuku Faizasyah, itu adalah hal yang biasa.
“Tidak ada yang baru. Indonesia juga dari waktu ke waktu memberikan travel advice melalui aplikasi Safe Travel untuk WNI yang merencanakan bepergian ke LN,” kata Juru Bicara Kemlu Teuku Faizasyah, Sabtu (12/6).
Safe Travel merupakan sebuah aplikasi yang dapat memberikan sejumlah informasi dan layanan bagi WNI atau TKI yang berada di luar negeri. Informasi yang didapat seperti soal tingkat keamanan 180 negara di dunia yang ditandai dengan indikator warna.
Aplikasi tersebut juga memberikan layanan pelaporan jika ada WNI atau TKI menemui masalah di negaranya. Ada ‘Tombol Panik’ yang otomatis mengirimkan data lokasi tempat kejadian perkara ke pihak kedutaan besar Indonesia setempat.
Kemenlu Tanggapi AS Larang Warganya ke Indonesia
Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.