HOLOPIS.COM, JAKARTA – Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen mengonfirmasi bahwa dirinya terpapar virus Covid-19. Status kesehatannya itu disampaikan usai menjalani proses swab.
“Warga senegara yang terhormat. Saya kini telah dinyatakan positif COVID 19,” kata Hun Sen dalam tulisannya di akun Facebook pribadi yang dikutip Holopis.com, Selasa (15/11).
Swab test tersebut dilakukan sesaat sebelum bertolak ke Bali untuk memenuhi undangan KTT G20 Presidensi yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia. Bahkan ia pun sudah tiba di Bali bersama dengan rombongan delegasi dari Kamboja pada hari Senin (14/11) kemarin.
“Sebelum meninggalkan Kamboja, saya melakukan tes setiap hari terutama sebelum keberangkatan saya melakukan tes cepat. Sebelum naik pesawat, tapi aku belum melihatnya. Itulah apa adanya,” jelasnya.
Kemudian, ia juga melakukan swab antigen di Indonesia untuk memastikan status kesehatannya secara cepat. Dan beberapa saat setelah beristirahat, ia mendapati kabar bahwa dirinya positif Covid-19.
Pun demikian, Hun Sen tidak merasakan gejala aneh. Dan ia pun belum yakin betul kapan virus corona itu bersarang di tubuhnya.
“Yang jelas ketika datang ke Rumah Sakit Indonesia, istirahat sore, bangun tidur afirmasi positif COVID-19 yang harus kita akui, meskipun dalam diri kita tidak ada fenomena aneh,” terangnya.
Agenda pertemuan terpaksa dibatalkan
Terkait dengan agenda bilateral yang sudah direncanakan, Hun Sen menyatakan bahwa agenda itu terpaksa dibatalkan. Ia meminta untuk bertolak kembali ke Kamboja untuk pemulihan kesehatannya itu.
“Demi keamanan delegasi yang menghadiri pertemuan, saya memutuskan untuk membiarkan delegasi Kamboja bergulir. Semua kembali ke Kamboja. Delegasi negara-negara ASEAN kita sedang bernegosiasi untuk menyerahkan ke Indonesia,” tandasnya.
Sesampainya di Kamboja, Hun Sen akan tetap melanjutkan kegiatannya sebagai Kepala Negara seperti biasa, hanya saja untuk agenda bertemu dengan para tamu, ia harus mengurungkannya karena faktor kesehatan.
“Saya berencana untuk kembali ke Kamboja malam ini dengan penerbangan normal saya,” pungkasnya.