Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tak lama setelah Twitter melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal, teknologi induk Facebook, yakni Meta Inc. juga dikabarkan bakal melakukan hal serupa, yakni melakukan PHK terhadap 11.000 karyawannya.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh pemiliki yang sekaligus CEO Meta, Mark Zuckerberg dalam sebuah surat yang ditujukan kepada karyawannya pada hari ini, Rabu (9/11).

“Hari ini saya membagikan beberapa perubahan tersulit yang kami buat dalam sejarah Meta. Saya telah memutuskan untuk mengurangi ukuran tim kami sekitar 13 persen dan melepaskan lebih dari 11.000 karyawan berbakat kami,” kata Zuckerberg dalam surat yang dikutip Holopis.com dari Wall Street Journal (WSJ), Rabu (9/11).

Dia mengaku tak ada jalan lain bagi dirinya untuk melakukan efisiensi di tubuh perusahaan teknologi raksasa Facebook Group tersebut, selain melakukan PHK massal.

Pengusaha kelahiran tahun 1984 itu pun menyuampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya terhadap belasan ribu karyawannya itu. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan para karyawan terhadap perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 2004 itu.

“Ini adalah saat yang menyedihkan, dan tidak ada jalan lain untuk itu. Kepada mereka yang pergi, saya ingin mengucapkan terima kasih sekali lagi atas semua yang telah Anda berikan ke tempat ini,” tambahnya.

Adapun karyawan yang menjadi korban PHK akan diberikan gaji dengan besaran setara gaji 16 minggu, ditambah dua minggu tambahan untuk setiap tahun layanan. Meta juga siap menanggung asuransi kesehatan para pekerja yang diberhentikan hingga enam bulan.