HOLOPIS.COM, JAKARTA – Juru Bicara Komando Militer selatan Ukraina, Natalia Humeniuk tak serta merta percaya begitu saja soal isu mundurnya pasukan militer Rusia dari wilayah Kherson.
Diketahui, sebelumnya Kirill Stremousov selaku Wakil Administrator Sipil wilayah Kherson yang dilantik Rusia, menyampaikan hal yang mengejutkan mengenai kondisi militer terbarunya.
“Kemungkinan besar unit kami, tentara kami, akan berangkat ke tepi kiri atau timur,” ucapnya, dikutip Holopis.com dari Aljazeera, Jumat (4/11).
Pernyataan tersebut lantas diindikasikan sebagai mundurnya militer Rusia dari Kherson.
Menanggapi hal tersebut, Natalia Humeniuk lantas menganggap bahwa tentang kabar mundurnya militer Rusia dari Kherson tersebut bisa saja merupakan sebuah jebakan Kremlin.
“Ini bisa menjadi manifestasi dari provokasi tertentu untuk menciptakan kesan bahwa permukiman ditinggalkan, aman untuk memasukinya, sementara mereka bersiap untuk pertempuran jalanan,” kata Natalia.
Sebagai informasi, isu mundurnya pasukan Rusia dari Kherson pun diperkuat dengan foto-foto yang kabarnya beredar luas di muka publik, dengan memperlihatkan bangunan-bangunan utama Kherson tanpa terpampangnya bendera Rusia.
Meski begitu, sebelumnya Rusia juga telah menanggapi hal tersebut, dan membantah dengan tegas bahwa pasukannya tak sejengkalpun manarik diri dari Kherson.